SMAK Penabur Cirebon Juara 3 E-Sport Nasional

SMAK Penabur Cirebon Juara 3 E-Sport Nasional

CIREBON - Bukan hanya berprestasi di bidang akademik. Siswa SMAK Penabur Cirebon juga unggul dalam olahraga elektronik atau e-sport.

Buktinya berhasil meraih juara 3 perlombaan e-sport tingkat nasional. Diselenggarakan SMAN 26 Jakarta.

SMA Kristen yang berlokasi di Jl Cipto, Kota Cirebon itu mengirimkan satu tim terbaiknya. Mereka terdiri dari lima orang. Adalah Steven Aloysius Kosasi (X IPA 1), Malvin Louis Kosasi (XI IPA2) dan Servian Husada (XI IPA 2). Serta Eldrian Daniswara Giovanni (XI IPA 1) dan Praisley Nangkok Parsaulian Purba Dasuha (XI IPA 1). 

Event E-Sport Sparctix mempertandingkan dua game ternama. Yakni Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) dan PUBG Mobile. Sparctix mempertandingkan dua game tersebut karena dapat meningkatkan skill serta kerja sama tim. Kekompakkan, strategi, sportivitas, disiplin dan decision making atau pengambilan keputusan.

Turnamen dilakukan secara online. Di mana tahap kualifikasi telah dimulai sejak 31 Oktober lalu. Sementara grand final dihelat 5 Desember.

Sistem yang dipakai untuk kompetisi Mobile Legends adalah bracket single elimination. Yaitu mereka yang meraih kemenangan di tahap kualifikasi akan lolos. Sementara yang kalah langsung dinyatakan gugur.

Untuk pertandingan PUBG Mobile memakai sistem pembagian. Sebanyak 80 tim menjadi 4 grup. Masing-masing grup diambil 4 tim terbaik. Untuk selanjutnya bertanding di babak grand final.

Kompetisi E-Sports Sparctix diikuti 128 tim Mobile Legends. Dan 80 tim PUBG Mobile yang mewakili tim sekolah masing-masing dari seluruh Indonesia. Mulai dari Aceh Tenggara, Pekanbaru, Batam, Cilegon hingga Bandung. Lalu Palangkaraya, Makassar serta masih banyak lagi. 

\"Perjuangan yang kalian lakukan hari ini adalah satu-satunya cara untuk membangun masa depan yang lebih baik,\" pesan Kepala SMAK Penabur Cirebon, Gunawan, kepada seluruh peserta didiknya.

Gunawan mengatakan, di tengah pandemi yang belum berakhir, tidak menyurutkan semangat dan kompetisi siswa mengikuti lomba-lomba yang diselenggarakan. Dia mengucapkan selamat dan sukses untuk tim dan guru pembina atas raihan prestasi tersebut.

\"Ini membuktikan bahwa sekolah tidak hanya mengejar prestasi akademik semata, tetapi juga mendorong dan mendukung pengembangan hobi para siswa,\" kata Gunawan.

\"Sehingga dapat tersalurkan dengan baik. Tentunya tanpa mengabaikan tugas pokok sebagai pelajar,\" sambung Dia. (ade/rls/adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: