Konvoi Terpanjang di Dunia Dimulai

Konvoi Terpanjang di Dunia Dimulai

JAKARTA – Hiruk-pikuk Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriah (2013) mulai terasa sejak tadi malam. Ribuan kendaraan roda dua dan roda empat mulai bergerak meninggalkan Ibu kota Jakarta dan kota-kota besar lainnya. Diperkirakan hari ini (H-5) akan terjadi puncak arus mudik menuju kampung halaman. \"Besok (hari ini, red) diperkirakan akan menjadi puncak arus mudik pada Lebaran kali ini, karena kegiatan kantor sudah selesai. Hari ini (Jumat, red) terakhir mereka bekerja, minggu depan cuti panjang. Kebanyakan langsung melakukan perjalanan di malam hari, atau nanti menjelang atau sesudah sahur baru berangkat,\" ujar Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Soeroyo Alimoeso kemarin (2/8). Selain menggunakan kendaraan pribadi, para pemudik itu juga memanfaatkan berbagai moda transportasi seperti bus, kereta api, kapal, dan pesawat. Jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum tahun ini diperkirakan mencapai 18 juta orang. \"Sementara jumlah kendaraan pribadi yang dipergunakan untuk perjalanan mudik tahun ini diperkirakan sebanyak tiga juta unit sepeda motor dan 1,7 juta unit mobil pribadi,\" sebutnya. Jika setiap sepeda motor diasumsikan berpenumpang dua orang dan setiap mobil pribadi berpenumpang empat orang, maka total jumlah pemudik menggunakan kendaraan umum dan pribadi pada tahun ini diperkirakan lebih dari 30 juta manusia. Padahal setiap mobil bisa saja mengangkut hingga 7-8 orang. \"Jadi kalau kita hitung kasar, yang mudik tahun ini diperkirakan bisa 35 juta orang,\" tandasnya. Yang menjadi perhatian pemerintah saat ini adalah mengatur agar pergerakan kendaraan dengan waktu dan arah yang sama tersebut dapat dikelola dengan baik, sehingga tidak terjadi kemacetan yang luar biasa. \"Macet sudah pasti, tapi dengan pengaturan yang baik itu akan menjadi teratur, tidak semrawut. Kita bekerja sama dengan pihak Kepolisian akan berusaha untuk mengurangi kemacetan-kemacetan itu,\" lanjutnya. Soeroyo mengungkapkan, pada puncak arus mudik Sabtu ini pihaknya mewaspadai potensi terjadi kecelakaan. Pasalnya masih banyak truk-truk besar yang melintas di jalan raya. Pemerintah baru akan melarang truk melintas pada hari Minggu (H-4). \"Masih banyak truk yang panjang dan besar-besar melintas, karena larangan melintas baru berlaku hari Minggu pukul 00.00 WIB. Jadi kami minta pemudik hati-hati karena jalannya bareng truk,\" pesannya. Larangan truk melintas dari H-4 hingga H+1 hanya diberlakukan untuk wilayah Lampung, Jawa dan Bali. Itupun tidak berlaku untuk truk pengangkut kebutuhan pokok. Oleh karena itu pihaknya meminta agar masyarakat tidak perlu khawatir terjadi kelangkaan sembako. \"Jangan khawatir nanti terjadi krisis sembako, atau BBM karena distribusinya masih diperbolehkan. Cuma yang angkut semen, batu, dan lainnya yang dilarang,\" tukasnya. Sementara itu, Menteri Perhubungan EE mangindaan mengatakan, pemerintah berterima kasih dan mengapresiasi penyelenggaraan mudik gratis yang dilaksanakan pihak swasta. \"Hal ini merupakan kegiatan sosial yang sangat baik guna membantu saudara-saudara kita yang sedang mudik. Selaku koordinator mudik Lebaran, kami ucapkan terima kasih sudah melaksanakan mudik gratis,\" ungkapnya. Menhub menambahkan, sudah merupakan tradisi di Indonesia setiap tahun akan melaksanakan mudik kembali ke kampung halaman. Untuk itu diperlukan kesiapan sarana dan prasarana transportasi yang baik guna menunjang kegiatan ini. \"Saking banyaknya yang mudik, pelaku sektor transportasi harus sibuk menyiapkan sarana dan prasarana. Yang disewa untuk mudik gratis ini aja ribuan bus,\" jelasnya. Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan juga ikut meramaikan ritual mudik bersama yang diadakan beberapa perusahaan. Dari Jumat pagi, pria kelahiran Magetan itu ikut memberangkatkan tiga kegiatan mudik bareng Lebaran 2013. PT Sido Muncul, PT Pos Indonesia, dan PT Pelindo II. Untuk meramaikan ritual tersebut Dahlan punya cara tersendiri. Misalnya, saat hadir di pemberangkatan 20 ribu peserta mudik gratis Sido Muncul yang ke-24. Setiba di lapangan PRJ Kemayoran pukul 08.00, Dahlan pun berkeliling lebih dulu untuk berinteraksi dengan para peserta mudik yang bertujuan ke tujuh kota berbeda yakni Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjarnegara, Solo, Wonogiri, dan Jogjakarta. \"Saya salut dengan Sido Muncul karena menjadi trend setter. Semula ini diketawain. Tapi sekarang sudah banyak yang ikut, termasuk BUMN. Tujuannnya kan bagus, supaya menekan risiko kecelakaan karena mudik menggunakan motor,\" tuturnya ketika diminta tanggapan. Saat diminta memberi sambutan di panggung pun, Dahlan terus mencoba menghibur peserta mudik. \"Saya hanya ingin mengucapkan sugeng tindak (selamat jalan, red). Kira-kira mau kembali ke Jakarta lagi nggak ya?\" ujarnya berkelakar. Tak lama kemudian dia pun meminta penonton yang bisa menyanyi campur sari untuk naik ke panggung. Di antara banyak ibu-ibu yang mengacungkan tangan, Dahlan akhirnya memilih Nurkhayati, peserta mudik tujuan Ngawi Jawa Timur. \"Bisanya nyanyi apa? Yasudah ‘perahu layar’,\" ujarnya. Saat lagu berlangsung, Dahlan pun tampak asyik sendiri berjoget ala mendayung perahu. Para artis yang ikut mendampingi seperti Doni Kesuma dan Vega Darmanti pun ikut bernyanyi dan joget. Namun, lagu tersebut rupanya tak cukup bagi Dahlan. Setelah selesai, Dahlan pun meminta satu perempuan lagi untuk menyanyikan lagu \"Caping Gunung\" dengan iming-iming Rp500 ribu. \"Saya ingin dengar ‘Caping Gunung’. Siapa yang bisa dan kalau lebih bagus, yang pertama saya kasih setengah juta,\" tuturnya. Akhirnya, Nurkhayati mendapatkan hadiah uang Rp500 ribu dan peserta yang menyanyikan \"Caping Gunung\" diberi Rp300 ribu. (wir/bil/kim)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: