189 Pejabat Kena Mutasi

189 Pejabat Kena Mutasi

*** Aang: Kepercayaan untuk Mengukur Loyalitas   KUNINGAN - Sebanyak 189 pejabat hasil mutasi dilantik oleh Bupati Kuningan H Aang Hamid Suganda, Jumat (2/8), di Pendopo Setda. Dua kursi jabatan eselon II yang kosong diisi. Sehingga terjadi pergeseran pejabat eselon II lain, termasuk eselon III dan eselon IV. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (DKI), Deniawan MSi bergeser menjadi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD). Kekosongannya digantikan Agus Sadeli MPd dari Staf Ahli Bupati. Sekretaris Inspektorat Hj Poppy N Puspitasari promosi ke Staf Ahli Bupati, Sekretaris Dinas Bina Marga H Dadang Darmawan menjadi Kepala Dinas Bina Marga. Penggantinya H Susilo MSi dari Kabid Program Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya. Pergeseran pun dialami Sekdisdikpora Hj Ratnati MM ke Sekretaris Inspektorat, Kabid Pendidikan Dasar Dedi Supardi MPd naik menjadi sekdisdikpora. Selanjutnya Kabid Pendik U Kusmana MSi bergeser menjadi Kabag Umum Setda, Sekdis Koperasi UKM Dedi Hanadi Wangsa kembali beralih menjadi Camat Kalimanggis, Sekdis Pariwisata dan Kebudayaan Agus Mauludin SE beralih ke Sekdis Koperasi UKM. Alih tugas dan promosi juga dialami banyak pejabat eselon III dan eselon IV. Bupati Kuningan H Aang Hamid Suganda menegaskan, dalam mekanisme pemerintahan, pergantian maupun rotasi jabatan merupakan hal biasa. Itu akan selalu terjadi selama siapa pun masih menyandang predikat sebagai aparatur negara. “Oleh sebab itu, saya tekankan kepercayaan jangan dijadikan tujuan. Tetapi jadikan jembatan untuk mengukur kemampuan, keterampilan, loyalitas, disiplin, pengabdian, dan prestasi. Dari ukuran itulah, PNS berkesempatan meningkatkan karir yang lebih baik ke depan,” tandas Aang. Dijelaskan, kebijakan rotasi dan promosi jabatan struktural karena ada pejabat struktural yang telah mencapai batas usia pensiun, meninggal dunia dan emmilih jenjang karir dalam jabatan fungsional. Mutasi juga merupakan regenerasi kepemimpinan, profesionalisme, dan kepercayaan dari pimpinan. Tentu sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi kerja pegawai dan mewujudkan prestasi kerja dan kinerja aparatur pemerintah ke arah yang lebih baik. “Jadi tidak perlu dipertanyakan apabila ada pejabat yang mengalami roatsi kembali, meski baru beberapa bulan merasakan tempat baru. Itu semata-mata karena kebutuhan organisasi,” katanya. (tat) Caption:   ROTASI. Bupati Kuningan H Aang Hamid Suganda memimpin pelantikan pejabat yang dirotasi, di Pendopo Kuningan, kemarin.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: