Taman Kota Tempat Mesum

CIREBON - Keberadan Taman Kota Sumber, yang menjadi ruang terbuka hijau di Kecamatan Sumber, disalahgunakan untuk tempat mesum. Ketua Karang Taruna Kabupaten Cirebon, Raji Supriyadi mengatakan, pemerintah mulai memikirkan solusi untuk masalah ini. “Taman kota seharusnya menjadi wahana kreatif kaula muda. Semua stake holder harus ikut terlibat agar taman kota lebih bermanfaat,” ujar dia, kepada Radar, Selasa (6/8). Penyalahgunaan taman kota untuk kegiatan negatif, kata dia, menodai ikon kota Sumber. Pemerintah harus segera memikirkan solusi untuk pengelolaan taman kota. Sebab, ke depannya akan mempunyai hutan kota yang lebih luas dan lebih rumit pengelolaannya. “Harus ada penataan kembali terutama sarana yang ada. Lampu penerangan harus ditambah di setiap ruang dan sudut agar tampak nyaman dan terang di malam hari. Satuan Polisi Pamong Praja juga diharapkan aktif melakukan pengawasan,” bebernya. Tokoh Pemuda Sumber, Anton Maulana menilai, perlu evaluasi peruntukan taman kota. Sebab, fungsinya saat ini sudah tidak sesuai dengan tujuan awalnya. “Taman itu sudah jelas manfaatnya bagi semua orang, hanya saja sekarang menyimpang, karena dijadikan tempat berbuat mesum. Harus ada tindakan tegas Satpol PP,” tuturnya. Ia mengusulkan agar pengawasan dilakukan di malam hari. Kemudian, diberlakukan batasan jam kunjungan. Sebab, kawasan perkantoran pun sering digunakan untuk “mojok” khususnya saat malam hari. “Saya berharap dishub (dinas perhubungan) segera menambah lampu taman dan mengganti lampu yang mati. Pengunjung juga harus diberikan arahan,” tandasnya. (sam)

Sumber: