Mengenal Komunitas Perkutut, Bawa Misi Jaga Kearifan Lokal

BURUNG perkutut banyak digandrungi semua kalangan. Keberadaannya, menyatukan para pecintanya. Di Cirebon, sampai terbangun Komunitas Perkutut Lokal Cirebon (PLC).

Komunitas yang dibentuk 17 April 2014 di wilayah Suranenggala Lor itu, digagas pertama kali oleh Sawidi. Yang berangkat dari obrolan kalangan penikmat anggungan di wilayah Cirebon. Saat waktu senggang ziarah di makam Sunan Gunung Jati.

• 

Sekretaris Komunitas PLC, Abee Waluyo mengatakan, keberadaan komunitas ini tidak jauh sebagai ajang silaturahmi. Juga berbagi pengalaman dan pengetahuan seputar perkutut lokal. Dari pemahaman mengenai perkutut lokal melalui Kopdar.

\"Berangkat dari situlah mulai diadakan kegiatan PLC seperti sharing serta mencoba berternak perkutut lokal, kegiatan sosial, mengadakan acara ngerek bersama sambil menikmati seni suara dari perkutut,\" ujar Abee, kepada Radar, kemarin.

Menurutnya, perkutut yang manggung di atas kerekan yang berlokasi di Sidapurna - Kasugengan Jamblang tahun lalu itu diresmikan oleh Wakil Wali Kota Cirebon Dra Hj Eti Herawati beserta Staf Ahli Wali Kota Cirebon Bidang Hukum dan Politik Drs Abidin.

\"Kehadiran mereka itu juga sekaligus memberikan edukasi kepada para penggemar atau penghobi serta masyarakat bahwa memelihara burung perkutut selain untuk kenangan juga, dalam rangka memelihara kearifan budaya lokal,\" terangnya.

Ia menjelaskan, seiring perjalanan waktu PLC terus berkembang mengemban tugas untuk menjaga warisan kebudayaan dari sisi kearifan lokal melalui kegiatan yang positif.

Tepat, 4 Februari 2018 lalu PLC resmi bergabung dengan P4LSI (Perkumpulan Pelestari dan Pencinta Perkutut Lokal Seluruh Indonesia). Dan ditetapkan sebagai Koordinator Wilayah (Korwil)  untuk wilayah Cirebon dalam kepengurusan P4LSI yang membawahi Koordinator Kecamatan (Korcam) bagi seluruh komunitas perkutut lokal di Cirebon.

\"Di usianya yang ke 7 tahun, PLC telah dijadikan wadah pecinta perkutut lokal sekaligus rekan kerja bagi para perajin sangkar, pakan racik, para pelaku bisnis dunia burung dan toko peralatan burung dalam sektor ekonomi dan bisnis,\" ungkapnya.

Selain itu, lanjut Abee, PLC sekaligus P4LSI Korwil Cirebon juga memiliki program untuk melatih para juri dan burung perkutut lokal yang memiliki prestasi dalam segi perlombaan gacoran maupun seni suara.

\"Dalam hal ini PLC akan selalu berusaha memfasilitasi burung perkutut lokal yang berprestasi dan mendapatkan beasiswa untuk mengikuti perlombaan yang lebih tinggi dengan skala Nasional (P4LSI Pusat),\" paparnya.

Dengan Program dan juga konsep sebagai wadah untuk semua kalangan serta menggeluti ajang perlombaan dengan serius, tambah Abee, PLC yakin akan bisa bersaing dengan Korwil lain dengan kompetitif dan juga selalu berusaha menjaga warisan kebudayaan dari sisi kearifan lokal meski dimakan oleh zaman yang mulai modern. (Samsul Huda)

Sumber: