4 Juventus v Lazio 0, Juve, The Supercoppa Killers

4 Juventus v Lazio 0, Juve, The Supercoppa Killers

ROMA - Hasil jelek pramusim ternyata tidak berarti apapun bagi Juventus. La Vecchia Signora alias Si Nyonya Besar menunjukkan taring aslinya dengan membantai Lazio 4-0 (1-0) dalam laga Supercoppa Italia di Stadion Olimpico Roma kemarin (19/8). Pada laga-laga pemanasan, Juve memang telihat ringkih. Barisan bintang-bintang baru tidak bermain dengan padu. Organisasi permainan juga tak berjalan dengan rapi. Namun, begitu laga kompetitif dimulai, Juve berubah menjadi winning machine. Melawan Lazio, Juve sempat panik karena gelandang Claudio Marchisio cedera saat pertandingan baru berjalan 20 menit. Marchisio lantas digantikan Paul Pogba. Hanya butuh kurang dari tiga menit, pahlawan Tim Nasional U-20 Prancis yang memenangi Piala Dunia U-20 2013 itu memecah kebuntuan timnya. Tendangan membalik badannya membuat Juve unggul 1-0. Pada babak kedua, kedigdayaan Juve semakin menjadi-jadi. Hanya butuh empat menit dan 41 detik, I Bianconeri -julukan lain Juve- membenamkan Lazio dengan gelontoran tiga gol. Yakni melalui defender Giorgio Chiellini pada menit 52 dan Stephan Lichtsteiner (54’). Kemenangan Juventus semakin manis karena bintang barunya Carlos Tevez memungkasi pesta dengan golnya pada menit ke-56. Trofi tahun ini adalah yang keenam bagi Juve sejak Supercoppa Italia pertama digelar pada 1988. Laga ini mempertemukan scudetto dan kampiun Coppa Italia. Koleksi trofi tersebut menyamai perolehan AC Milan. Kedua tim menjadi pengumpul terbanyak piala, selisih satu saja dengan Inter Milan. \"Pada konferensi pers sehari sebelumnya, saya mengatakan sangat rileks jelang pertandingan ini. Saya tahu, pemain saya amat dewasa,\" kata Antonio Conte, pelatih Juve seperti dilansir Rai Sport. \"Kami kembali menorehkan sejarah. Pemain bermain dengan sangat baik, dan pantas menang. Jangan lupakan, sebelum ini kami kalah dalam 90 menit hanya melawan LA Galaxy. Kemenangan ini membuat saya sangat gembira,\" imbuh legenda Juve berusia 44 tahun tersebut. Pada pertandingan ini, Juve memang tampil dominan. Meski tanpa Fernando Llorente, duet lini depan yang berisikan Tevez dan Mirko Vucinic tampil kompak. Di sisi lain, Lazio mengalami kerugian besar. Sang kapten Stefano Mauri tidak tampil karena menjalani hukuman enam bulan akibat skandal pengaturan skor. Conte menuturkan, selain mengincar scudetto tiga kali secara beruntun, dia juga sangat berambisi untuk melaju jauh di Liga Champions. Di sisi lain, Lichtsteiner yang pernah membela Lazio pada 2008-2011 mengungkapkan perasaan gembiranya karena mencetak gol. Pemain asal Swiss itu tak mempedulikan cemoohan fans Lazio saat dia digantikan Angelo Ogbonna pada menit ke-82. \"Saya punya tiga musim yang hebat bersama Lazio. Kami memenangkan dua gelar. Namun, sekarang, saya adalah Juventino,\" tandasnya. (nur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: