746 Ribu Guru Sudah Divaksin Dosis Pertama

746 Ribu Guru Sudah Divaksin Dosis Pertama

KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mencatat, saat ini jumlah guru dan tenaga kependidikan yang sudah divaksin dosis pertama sebanyak 746 ribu orang. Sementara itu, guru yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 284 ribu orang.

“Vaksin yang kita terima secara bergelombang, jadi mungkin tidak bisa serentak, karena berbarengan dengan penyediaan vaksin,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kemendikbud, Jumeri, Jumat (9/4).

Jumeri menambahkan, Kemendikbud terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah, termasuk UPT Kemendikbud. Berdasarkan pengawasan tersebut, Kemendikbud melihat adanya klaster di sekolah kebanyakan disebabkan karena pelangagran protokol kesehatan.

“Penting untuk melakukan uji coba sebelum pembelajaran tatap muka dilakukan. Ketika uji coba ini, membuat simulasi agar sekolah punya praktik baik kebiasaan yang baik untuk menjaga kesehatan warganya tetap sehat meskipun PTM. Ini akan terus kita evaluasi,” ujarnya.

Jumeri menegaskan, bagi sekolah yang guru dan tenaga kependidikannya sudah divaksin maka wajib membuka pilihan pembelajaran tatap muka. Sedangkan keputusan akhir siswa ikut tatap muka atau tetap pembelajaran jarak jauh berada pada orang tua/wali mereka.

“Jadi orang tua butuh diberi bukti bahwa pembelajaran tatap muka terbatas tetap aman untuk anak-anak kita, guru, serta orang tuanya,” pungakasnya. (der/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: