Mulai Besok Dilarang Mudik, 155 Ribu Personel Bersiaga, Ini Instruksi Kapolda Jabar
CIREBON - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Ahmad Dofiri memerintahkan anggotanya untuk tidak lengah dan mengawasi dengan ketat setiap pelaku perjalanan selama pelaksanaan kebijakan larangan mudik 2021 yang akan dimulai besok, Kamis (6/5).
Hal itu disampaikan Kapolda dalam sambutan yang dibacakan Wakil Bupati Cirebon Hj Ayu Tjiptaningsih saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021 di Polresta Cirebon, pagi ini Rabu (5/5).
Disebutkan Irjen Ahmad Dofiri, keinginan masyarakat untuk mudik lebaran memang sulit ditahan. Berdasarkan survey Kementrian Perhubungan ada 81 jura orang yang melaksanakan mudik jika tidak dilarang pemerintah.
Namun, setelah kebijakan larangan mudik diumumkan, masih ada 7 persen atau 17,5 juta orang yang tetap akan mudik.
\"Oleh karena itu, operasi ketupat 2021 harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh oleh seluruh jajaran dalam rangka menempatkan keselamatan masyarakat sebagai hukum tertinggi,\" ungkap Kapolda.
Irjen Ahmad Dofiri menambahkan, potensi peningkatan aktivitas masyarakat sangat besar selama Idul Fitri. Sehingga akan menyebabkan gangguan kamtibmas, kamseltibsarlantas dan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19.
Namun demikian, Kapolda menegaskan bahwa semangat yang ditanamkan dalam operasi ketupat 2021 adalah upaya Polri dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui penyekatan dan penegakan terhadap protokol kesehatan.
Baca juga:
Pemudik yang Melewati Pos Penyekatan Tugu Ikan Kuningan Meningkat
Gadis di Bawah Umur Digilir Empat Pemuda, Citra Kota Santri Tercoreng
Kisah Istri Pejabat Kota Cirebon Kini Jadi Driver Ojol, Sebut Suami Dituduh Korupsi
Putra Mbah Moen Sentil Gus Miftah: Bukan Anak Kiai Dinamakan Gus, Biar Cepat Tenar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: