Lebaran Idul Fitri, Pasokan BBM dan LPG Dipastikan Aman
DIREKTUR Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) selama libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H aman. “Dari data real time yang ditunjukkan, pasokan BBM dan LPG aman.
Dengan demikian, kebutuhan masyarakat akan BBM dan gas terpenuhi ”kata Ari, Rabu (12/5/2021). Ari menuturkan, ketahanan stok nasional untuk Premium mencapai 27,9 hari, Pertamax 24,7 hari dan Solar 21,3 hari. Ketahanan LPG mencapai 15 hari dan minyak tanah atau minyak tanah 80,6 hari. Sedangkan stok Avtur cukup untuk 76,3 hari.
“Secara umum, kondisi stok dan penyaluran BBM selama ramadan dan libur lebaran naik 9,2 hari dari rata-rata normal. Penyaluran LPG naik 2,5 hari dari kondisi normal dan penyaluran Avtur naik 1,4 hari dari rata-rata stok normal, ”ujarnya.
Untuk menjamin kecukupan energi, kata Ari, Pertamina melakukan upaya-upaya, antara lain meningkatkan stok dan volume penyaluran BBM dan LPG sebagai antisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat di mana bensin naik 8 persen, solar naik 2 persen, LPG naik 5,4 persen dan avtur turun 3,8 persen dibanding rata-rata normal.
“Upaya lainnya memastikan produk BBM dan LPG dalam kondisi aman baik di Terminal BBM maupun Terminal LPG, serta di SPBU dan SPBBE,” imbunya.
Adapun total SPBU yang disiagakan 7.469 terdiri dari 3.608 unit di Pulau Jawa dan 3.861 di luar Jawa. Sedangkan jumlah SPBBE yang disiagakan sebanyak 667, di mana agen PSO mencapai 4.152 dan non PSO 820. Untuk layanan avtur, tersedia 68 DPPU.
“Pertamina juga mengambil angka pelumas di SPBU dan sarfas distribusi seperti 114 TBBM dan 23 TLPG,” ucapnya.
“Pertamina juga menyediakan layanan tambahan BBM dan LPG seperti 148 unit mobil tangki stand by, 23 unit pertashop, 193 motorist, 2 titik mobile dispenser dan 48.207 titik agen LPG dan outlet LPG siaga. Juga, pembayaran tanpa uang tunai di semua titik layanan SPBU, ”pungkasnya. (der / fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: