Viral Pria Marah-marah di Pom Bensin, Ini Klarifikasi SPBU Al Masoem Winong Palimanan

Viral Pria Marah-marah di Pom Bensin, Ini Klarifikasi SPBU Al Masoem Winong Palimanan

CIREBON - Setelah pria yang marah marah di Pom Bensin Palimanan karena tidak dilayani dengan alasan tutup untuk salat Jumat, giliran pihak SPBU Al Masoem Winong, yang memberikan penjelasan.

Beben, Pengawas SPBU Winong Al Masoem, 34.45115, Desa Winong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon mengungkapkan, masalah ini sebenarnya hanya kesalahpahaman dan tidak perlu dibesar-besarkan.

“Jadi di SPBU ini kalau salat jumat jam 11.00 tutup. Pintu masuk ditutup pakai rante dan ada tulisan di plang,” ujar Beben, kepada radarcirebon.com, Senin (24/5/2021).

Beben menduga, mobil yang bersangkutan masuk lewat pintu keluar, karena memang tidak ditutup. Hanya pintu masuk yang dipasang rante.

Kemudian sebelum pria tersebut, ada yang sudah antre yakni kendaran yang lewat pintu masuk sebelum ditutup.

“Operator melihat dia masuk dari pintu keluar, jadi tidak diisi. Kalau kalau diisi terus nanti tidak habis-habis kendaraan yang ngisi,” tuturnya.

“Kita mau jumatan nih. Operator juga bilang mau tutup dulu. Cuma orangnya tidak bilang dan diam saja, padahal bilang saja ke sini ke kantor minta tolong lagi buru-buru, abis bensin,” imbuh dia.

Dijelaskan dia, pegawai sedang siap-siap untuk ganti shift. Saat persiapan itu, pegawai harus hitung uang dan catat angka terakhir di mesin pompa.

Setelah itu, masuk ke ruang operator untuk setor.

Karenanya, terkait kejadian ini, Beben mengaku tidak mau terlalu ditanggapi.

“Sebetulnya miskomunikasi saja. Kalau datang baik-baik, mungkin bisa ngusahain ngisi,” ungkapnya.

Kendati demikian, dia tetap meminta maaf atas kesalahpahaman ini.

“Bila ada kekecewaan, minta maaf. Kalau operator kurang sopan, minta maaf,” ucap dia. (jrl)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: