Kota Cirebon Zona Merah, Tak Berpengaruh pada Pariwisata, Larangan Mudik Pukulan Telak

CIREBON - Ditetapkannya Kota Cirebon sebagai zona merah penyebaran covid 19, tidak berpengaruh pada sektor pariwisata. Kepala DKOKP, Agus Suherman justru mengharapkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat.

\"Justru yang terjadi diharapkan masyarakat menjadi lebih sadar dengan protokol kesehatan dan meningkatkan ketaatan,\" ujar Agus, saat ditemui di DPRD Kota Cirebon, Kamis (27/5/2021).

Disampaikan dia, operasional pariwisata di masa pandemi sudah diatur Kemudian ada surat edaran walikota nomor 43.

Poin-poin dalam edaran itu, diantaranya tetap menerapkan protokol kesehatan, MICE juga ada aturan main tersendiri, begitu juga objek wisata.

Menurut dia, yang berpengaruh besar justru adalah larangan mudik.

Selama Ramadan hingga Idul Fitri, okupansi hotel hanya 30 persen. Padahal tahun lalu masih 50 persen. \"Ini terdampak dengan adanya larangan mudik,\" ucap dia.

Disampaikan dia, meski Kota Cirebon zona merah, objek wisata memang masih dibuka. Namun yang ditekankan adalah pengetatan protokol kesehatan. Misalnya kapasitas hanya 50 persen.

Namun, yang terjadi jumlah pengunjung tidak pernah mencapai 50 persen. Sehingga secara aturan kapasitas sudah terpenuhi.

Tinggal dari sisi pengunjung, misalnya menggunakan masker, juga hal-hal lainnya yang dapat melindungi diri dari terpapar virus corona.

\"Dari kami melakukan monitoring terus. Kita juga melibatkan Satpol PP dan Satgas Covid-19,\" katanya.

Pemerintah Kota Cirebon juga menurunkan target kunjungan wisata. Dari 2 juta, menjadi 1,5 juta. Sebab, dengan kondisi seperti sekarang ini, tidak bisa menetapkan target yang muluk-muluk.

Sementara itu, libur Hari Raya Waisak 2565 BE tidak berdampak kepada angka kunjungan wisatawan di Taman Air Goa Sunyaragi (TAGS) di kelurahan Sunyaragi Kecamatan Kesambi Kota Cirebon.

Apalagi, saat ini Kota Cirebon sedang masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19 di Provinsi Jawa Barat

Kepala Bagian Humas Badan Pengelola TAGS, Eko Ardi Nugraha mengaku kunjungan wisatawan di objek wisata sejarah Goa Sunyaragi saat hari libur nasional sepi.

Sumber: