Semburan Gas di Cipanas Mengandung SO2 Tinggi, Bisa Berbahaya untuk Manusia

Semburan Gas di Cipanas Mengandung SO2 Tinggi, Bisa Berbahaya untuk Manusia

CIREBON - Semburan gas di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon mengandung unsur So2 tinggi. Hal itu terbaca dari tes cepat saat dilakukan pengambilan sampel gas dan lumpur.

Petugas Badan Geologi Kementerian ESDM, Zulfadli mengungkapkan, dari hasil screening cepat menggunakan gass detector, alat tersebut berhasil memeriksa beberapa unsur komposisi gas.

Ada 3 unsur terbaca, co2 (karbon dioksida) , h2s (hidrogen sulfida) dan so2 (sulfur dioksida) atau belerang.

Dari hasil pengukuran, so2 melebihi ambang. Hasil pengukuran mencapai 20 ppm. \"Angka ini maksimum dalam konsentrasi waktu yang lama. Bisa menyebabkan iritasi tenggorokan,\" kata Zulfadli, kepada radarcirebon.com, Minggu (6/6/2021).

Diungkapkan dia, unsur gas kedua yang terdeteksi adalah H2S, dengan kandungan lebih dari 10 ppm. \"Ini juga bisa menyebabkan iritasi pada mata. Jadi ini bisa berbahaya untuk manusia,\" ungkapkan.

Zulfadli menambahkan, sampel gas dan lumpur tersebut akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa lebih detail.

Sampel lumpur juga diambil dari lokasi, untuk studi lebih detil. \"Jadi kalau sampel lumpur ini, untuk kita tahu semburan gas ini melewati batuan apa saja di bawah tanah,\" ungkapnya. (dri)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: