Demo Tolak PPKM di Bandung: Pelan-pelan Kita Mati
BANDUNG - Ribuan massa memadati jalanan menuju Balaikota Bandung di Jl Wastukencana. Mereka melakukan aksi demo tolak PPKM Darurat diperpanjang.
\"Buka, buka, buka,\" kata peserta demo meminta para pedagang di pertokoan yang mereka lewati untuk tetap membuka usahanya.
Nampak para pengendara sepeda motor tersebut mayoritas adalah pengemudi ojek online. Sementara di Jl Wastukencana, massa bergabung dari berbagai kelompok.
\"Pelan-pelan kita mati,\" demikian salah satu poster yang dibawa oleh peserta aksi.
Mereka menyuarakan aspirasi menolak PPKM Darurat. Sebab, keputusan pemerintah menyengsarakan masyarakat di tengah situasi yang serba sulit.
Dalam aksi demo tersebut, satu peserta aksi dari kalangan ojek online (Ojol), Bagus (25), menuntut Pemerintah Kota Bandung agar menghapuskan peraturan-peraturan PPKM Darurat yang menyulitkan masyarakat, seperti penutupan jalan.
“Kalau kami dari Ojol sendiri meminta agar penutupan jalan yang sekarang sudah ditetapkan, agar dihilangkan. Dan untuk tempat-tempat makan juga itu harus boleh buka lebih lama lagi. Jadi kan pedagang untung, kita juga dari Ojol untung,” ucapnya saat ditemui aksi di depan Balai Kota Bandung, Rabu (21/7).
Menurut Bagus, aksi ini diikuti seratus pengemudi ojek online di Bandung.
“Kalau dari Ojol sekitar seratusan yang turun hari ini,” Ujarnya.
Ia pun berharap aksi ini dapat mengetuk hati Pemerintah Kota Bandung agar mendengarkan aspirasi rakyat yang mengeluhkan sulitnya bertahan di masa PPKM Darurat.
Sementara itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyatakan saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang diperpanjang hingga 25 Juli, penutupan sejumlah titik jalan raya hanya berlaku saat malam hari.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, keputusan pelonggaran penutupan jalan itu dilakukan setelah Pemkot Bandung bertemu dengan perwakilan dari ojek online. Kini penutupan hanya pada pukul 18.00 hingga 05.00 WIB.
”Jadi sekarang hanya satu kali penutupan, nggak tiga kali, jadi hanya dari sore sampai pagi,” kata Yana seperti dilansir dari Antara di Bandung. (yud)
Baca juga:
- Kasus Pembacokan di Arjawinangun, Polisi Amankan 9 Anggota Moonraker
- Kota Cirebon Lanjut Penyekatan dan Pemadaman PJU, Sore Ini Evaluasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: