ICW Sebut Putri Moeldoko dan Anak Ribka Tjiptaning Terlibat di Bisnis Ivermectin

ICW Sebut Putri Moeldoko dan Anak Ribka Tjiptaning Terlibat di Bisnis Ivermectin

JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) menurunkan laporan terkait bisnis Ivermectin yang melibatkan putri Moeldoko dan anak Ribka Tjiptaning.

Disebutkan juga bahwa bisnis obat yang diklaim sebagai terapi covid-19 itu, melibatkan pejabat publik yang terkoneksi dengan Wakil Presiden PT Harsen Laboratories, Sofia Koswara.

Indikasi kedekatan itu, terindikasi lewat kedekatan Sofia Koswara dan Haryoseno, dengan Kepala Staf Presiden (KSP) yang juta ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).

Pada awal Juni lalu, Ivermectin didistribusikan ke Kabupaten Kudus melalui HKTI. Selain itu, anak Moeldoko, Joanina Rachman, merupakan pemegang saham mayoritas di PT Noorpay Nusantara Perkasa.

Selain Sofia Koswara, anggota direksi lain di PT Harsen Laboratories adalah Riyo Kristian Utomo yang menjabat sebagai Direktur Pemasaran.

Riyo merupakan anggota PDI Perjuangan dan menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Komunikasi dan Budaya di DPC PDIP Tangerang Selatan.

Riyo adalah anak kandung dari anggota fraksi PDIP di DPR, Ribka Tjiptaning Proletariyati. Yang sempat membuat geger karena menolak vaksin covid-19.

ICW menyebut, pandemi covid-19 telah digunakan untuk mencari keuntungan dan memperkaya diri.

ICW meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menindak tegas pejabat yang terlibat dalam kepentingan distribusi Ivermectin.

Terkait temuan ICW tersebut, Ribka langsung membantahnya. \"Saya kenal dengan pengurus PT Harsen pun juga tidak,\" ujar Ribka, seperti dilansir CNN.

Bantahan juga dilayangkan Moeldoko lewat siaran pers Kantor Staf Presiden (KSP) pada hari yang sama. Bahkan, mantan Panglima TNI itu membuka opsi untuk menyeret Indonesia Corruption Watch (ICW) ke jalur hukum. Opsi itu dipertimbangkan usai ICW menyebut Ivermectin terkait politisi PDIP dan Moeldoko.

\"Atas berbagai tuduhan tersebut, Moeldoko mempertimbangkan melakukan langkah hukum terhadap ICW,\" dikutip dari Siaran Pers KSP.

Moeldoko pun membantah pernyataan ICW soal keterlibatan Joanina dalam proyek impor beras bersama Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Ia merasa tudingan itu menodai kehormatannya sebagai Ketua HKTI.

\"Itu tuduhan ngawur dan menyesatkan,\" kata dia. (yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: