1.002 Ton Beras Bulog untuk 1.260 Keluarga

1.002 Ton Beras Bulog untuk 1.260 Keluarga

KUNINGAN - Sebanyak 1.002 ton beras Bulog kualitas medium siap dibagikan untuk masyarakat Kabupaten Kuningan yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Bupati Kuningan Acep Purnama melaunching penyaluran perdana Bantuan Beras PPKM 2021 dari Kementerian Sosial tersebut di Gudang Bulog Bandorasa, Kamis (22/7). Hadir pada acara tersebut Dandim 0615 Kuningan Letkol Czi David Nainggolan, Kadinsos Kuningan Dudy Budiana, Pimpinan Perum Bulog Cabang Cirebon Ramadin Ruding, Perwakilan dari PT.Pos dan tamu undangan lainnya.

Dalam pelaksanaannya, bantuan beras tersebut didistribusikan oleh petugas Kantor Pos sesuai mekanisme yang telah ditentukan. Adapun masyarakat yang berhak mendapat bantuan beras tersebut adalah mereka yang tercatat sebagai keluarga penerima manfaat dalam Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

\"Hari ini kita laksanakan peluncuran perdana program Bantuan Beras PPKM dari Kementerian Sosial. Untuk Kabupaten Kuningan ada 1.260 keluarga penerima manfaat yang masuk dalam kelompok penerima bantuan PKH dan BST, yang masing-masing keluarga menerima bantuan beras masing-masing 10 kilogram beras kualitas medium,\" ungkap Acep didampingi Kepala Dinas Sosial Dudy Budiana usai acara launching kepada awak media.

Acep berharap, dalam penyaluaran bantuan beras yang melibatkan petugas dari Kantor Pos tersebut bisa berjalan cepat dan tepat sasaran. Kepada masyarakat penerima bantuan, Acep meminta agar bisa menerimanya dengan sukacita dan bisa memanfaatkannya dengan sebaik mungkin.

Sementara itu, Kepala Perum Bulog Cabang Cirebon Ramadin Ruding menjelaskan, kualitas beras yang disalurkan dalam program Kemensos tersebut merupakan beras medium yang indikatornya secara mutu, broken 20%, bulir kuning 3% dan kadar airnya 14%. Ramadin menjamin beras medium yang dibagikan tersebut mempunyai kualitas cukup baik dan layak konsumsi.

“Jangan risaukan mutu beras yang kami salurkan. Apabila ditemukan kualitas beras yang tidak sesuai dengan ketentuan, maka kami siap bertanggung jawab untuk ditukar,” ungkap Ramadin.

Terkait ketersediaan beras, Ramadin juga menjamin hingga 2 tahun ke depan masih dalam kondisi aman. \"Perlu diketahui, ketersediaan cadangan beras nasional dari semua cabang Bulog bisa dikatakan yang terbesar ada di Bulog Cirebon. Jadi jangan khawatir, untuk kualitas maupun kuantitas kami jamin masih sangat aman,\" tegas Ramadin. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: