Dahlan Iskan Bantu Korban Trafficking

INDRAMAYU – Menteri Negara BUMN, Dahlan Iskan, memenuhi janjinya untuk memberikan bantuan bagi Luki Tri Wahyuni (20), TKI asal Desa Jutikebon RT 03 RW 04 Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu yang menjadi korban trafficking dan tindak kekerasan di Malaysia. Bantuan diserahkan oleh Tim Relawan Dahlan Iskan (TRenDI) Kabupaten Indramayu di kediaman korban, dan disaksikan oleh Darpin (ayah korban), Nanang Samsudin (Ketua RW), serta pembina wilayah dari TNI, Selasa (10/9). Salah seorang relawan Dahlan Iskan Kabupaten Indramayu, Adun Sastra mengatakan, bantuan modal yang diberikan tersebut merupakan inisiatif dari Dahlan Iskan yang memang sudah punya niat untuk membantu keluarga korban. Bantuan modal tersebut diharapkan bisa dimanfaatkan untuk kegiatan usaha, demi menghidupi keluarga. “Kami mohon maaf kalau pemberian bantuan mungkin agak terlambat. Yang jelas pak Dahlan Iskan memang sangat sibuk, dan nitip pesan agar bantuan tersebut bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya,” kata Adun usai menyerahkan bantuan. Darpin pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih yang tak terhingga atas bantuan yang diberikan Dahlan Iskan. Ia mengaku bangga sekaligus terharu, karena ditengah-tengah kesibukannya sebagai seorang menteri Dahlan Iskan ternyata masih memikirkan nasib mantan TKI yang menjadi korban trafficking. “Tolong sampaikan rasa terima kasih saya kepada Pak Dahlan. Mudah-mudahan Pak Dahlan semakin sukses dan dimudahkan rezekinya,” ungkap Darpin. Ungkapan senada juga diungkapkan Luki Tri Wahyuni, gadis yang kini tubuhnya kurus kering sepulang bekerja 10 bulan di Malaysia. Luki mengaku kagum dengan kepedulian pak Dahlan yang menjenguknya saat dirawat di RS Polri Jakarta, hingga memberikan bantuan modal. “Alhamdulillah sekarang kondisi saya sudah semakin membaik. Tolong sampaikan terima kasih buat Pak Dahlan,” ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan sempat membesuk Luki Tri Wahyuni (20), TKI asal Desa Juntikebon RT 03 RW 04, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu saat dirawat di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Juni 2013 lalu. Luki adalah anak pasangan Darpin dan Tasrinih yang menjadi korban perdagangan manusia (trafficking) di Malaysia yang mengalami penyiksaan hingga tubuhnya nyaris tinggal tulang. Dahlan bahkan saat itu memboyong keluarga Luki dari Indramayu, karena selama delapan hari mendapat perawatan tim medis di Jakarta belum ada satupun keluarga yang membesuk dengan alasan tidak ada biaya. Korban dilarikan ke rumah sakit oleh Pergerakan Buruh Migran Anyelir Desa Juntiweden, setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Paru Sidawangi, Cirebon. Luki Tri Wahyuni berangkat menjadi TKI ke Malaysia pada 2 Desember 2011 melalui sponsor bernama Otong, warga Desa Jutikedokan Blok Tirtamaya, Kecamatan Juntinyuat. Menurut pengakuan Luki, saat bekerja di Malaysia selama sepuluh bulan itu sering mendapat perlakuan tidak manusiawi oleh majikannya bernama Pang Yong Hong dan Wong Siuvin, yang beralamat di Jalan Ros Merah Johor Baru. Luki setiap hari bekerja di rumah majikannya dan jarang beristirahat. Tenaga terus diforsir dan hanya diberi istirahat kalau mau tidur saja. Bahkan, ketika Luki menderita sakit tidak pernah diobati, apalagi dibawa ke rumah sakit. Kondisi Luki terus memburuk. Ketika memasuki masa kerja 10 bulan, tubuhnya tampak kurus disertai dengan sesak napas. Melihat kondisi korban bertambah parah, majikannya segera memulangkan Luki dengan menggunakan kapal laut lewat Batam. Selanjutnya dari Batam, Luki naik pesawat menuju Bandara Soekarno Hatta. Luki sampai kampung halamannya di Indramayu pada 27 September 2012, dengan tubuh sangat kurus disertai napas terlihat sesak. Ketika itu, keluarga membawa Luki ke RSUD Indramayu. Hasil pemeriksaan  tim medis, Luki menderita penyakit paru-paru dan TBC akut. Karena sudah lama tak sembuh-sembuh, keluarga pun hanya bisa pasrah dan sekarang dibawa oleh Yayan, ketua Pergerakan Buruh Migran Anyelir Desa Juntiweden ke RS Polri Kramat Jati Jaktim. (oet)   FOTO: UTOYO PRIE ACHDI/RADAR INDRAMAYU PENUHI JANJI. Relawan Dahlan Iskan Kabupaten Indramayu menyerahkan bantuan modal bagi keluarga Luki Tri Wahyuni, di Desa Juntikebon Kecamatan Juntinyuat, Selasa (10/9).

Sumber: