Prodi Teknik Sipil UGJ Gelar Webinar Bersama PT Putra Baja Deli

CIREBON- Program Studi (Prodi) Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon belum lama ini berkolaborasi dengan PT Putra Baja Deli, sebuah perusahaan penggilingan baja yang memproduksi tulangan beton sesuai SNI.

Webinar secara virtual via Zoom yang mengusung tema Production Process and Tensile Test Prosedure of Steel Bar and Ensuring The Validity of Result itu dipandu oleh Master of Ceremony Shinta Novriani ST MT, dengan pembicara pertama adalah Mislan ST MT selaku Quality Assurance Manager PT Putra Baja Deli dan pembicara kedua adalah Imelda Situmorang SSi selaku Quality Control Supervisor PT Putra Baja Deli.

Webinar ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik UGJ Fathur Rahman ST MT, Ketua Prodi Teknik Sipil Ohan Farhan ST MT, Sekretaris Prodi Mira Lestira Hariani ST MT, moderator Tira Rosdiana ST MEng, serta Dosen Teknik Sipil dan para mahasiswa Teknik Sipil dari seluruh angkatan.

Dekan FT UGJ Cirebon Fathur Rahman ST MT mengatakan tujuan webinar kali ini untuk memberikan wawasan teknis mengenai proses produksi dan prosedur uji tarik baja serta memastikan validitas hasil kepada mahasiswa. “Besar harapan saya, mahasiswa Teknik Sipil FT UGJ yang mengikuti webinar ini dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan terkait besi baja sesuai SNI,” katanya.

Selain menggelar webinar, Fathur berharap mahasiswa Teknik Sipil UGJ juga dapat melakukan magang di perusahaan baja tersebut. Kerjasama di antara lembaga pendidikan dengan perusahaan diharapkan memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa.

Sementara Mislan ST MT selaku pembicara membahas tentang produksi proses baja tulangan (production process). Ia menjelaskan, untuk konsumsi baja di Indonesia baru mencapai 57 kg/kapita/tahun. Jadi masih sangat jauh dibandingkan dengan negara Malaysia yang sudah mencapai 301 kg/kapita/tahun.

Apalagi jika dibandingkan dengan negara maju seperti Singapura yang sudah mencapai 511 kg/kapita/tahun.  Artinya, potensi dunia konstruksi di Indonesia masih sangat besar sekali untuk mencapai konsumsi per kapitanya.

“Dengan demikian di Indonesia masih sangat membutuhkan Civil Engineer yang memiliki soft skill. Sehingga adik-adik mahasiswa belajar dengan rajin dan giat karena masa depan Indonesia ada di tangan kalian,” kata Mislan.

Sedangkan Imelda Situmorang SSi membahas tentang prosedur uji tarik, memastikan validitas hasil (tensile test procedure and ensuring the validity of result),  proses produksi atau pembuatan baja tulangan di pabrik (pada saat pabrikasi) yang dimulai dari proses pemanasan, peleburan, dan pembentukan baja tulangan.

Sampai pada proses pendinginan yang memenuhi persyaratan prosedur tegangan tarik sebagimana yang disyaratkan oleh SNI khusus untuk material baja tulangan. Kemudian hasil pengujian tegangan tarik izin dan harus dipastikan validitas hasilnya di Departemen Quality Control PT Putra Baja Deli.

Pada akhir webinar dilakukan proses tanya jawab dua arah, yaitu diberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya langsung kepada narasumber. Selanjutnya para pembicara mengajukan pertanyaan kepada peserta untuk menguji sejauh mana pemahaman materi yang telah diberikan. Mahasiswa yang bisa menjawab pertanyaan diberikan hadiah berupa pulsa kepada 3 peserta yang beruntung. (abd/adv)

Sumber: