Beredar Spanduk Propaganda Gelap
***Panwaslu Kategorikan Black Campaign dan Pidana Pemilu
MAJALENGKA - Hari kedua pada masa tenang tahapan pemilihan bupati/wakil bupati Majalengka, justru ditemukan spanduk dan selebaran bertuliskan propaganda gelap pada sejumlah titik.
Entah dari mana asalnya, Jumat (13/9) pagi, pada sejumlah kawasan ditemukan spanduk bertuliskan ajakan untuk tidak memilih calon dengan kriteria tertentu. Bahkan kata-kata yang tertulis di spanduk dan selebaran gelap tersebut terkesan menyudutkan salah satu pasangan calon.
Seperti yang terpantau di kawasan Majalengka Kota, tampak terpampang spanduk propaganda gelap yang dipasang pada pohon dan tiang listrik, serta selebaran gelap yang berserakan di sejumlah jalan protokol.Propaganda gelap tersebut diduga dipasang pada Kamis (12/9) malam atau Jumat (13/9) dini hari.
Anggota Panwaslu Kecamatan (Panwascam) Majalengka Otong Aneng S mengaku, pihaknya bersama Polsek Kota Majalengka langsung melucuti puluhan spanduk dan mengamankan selebaran gelap sesaat setelah mendapatkan laporan dan temuan.
“Kita sudah mengamankan spanduk beserta selebaran black campaign tersebut, sebagai bahan tindak lanjut kami juga meneruskan temuan tersebut kepada Panwaslu Kabupaten Majalengka,” ujarnya.
Terpisah, Ketua Panwaslu Kabupaten Majalengka H Agus Asri Sabana SAg MSi mengungkapkan, jika mengacu pada materi yang disampaikan serta cara penyebaran materi propaganda gelap tersebut, bisa dikategorikan pada unsur black campaign.
\"Selama selebaran atau spanduk itu tidak bisa dipertanggungjawabkan, maka itu sudah masuk dalam kategori black campaign. Kita masih menelusuri siapa pelaku yang menyebarkannya,\" ujarnya.
Di samping itu, karena ada imbauan dan ajakan tidak memilih calon dengan kriteria tertentu pada masa tenang, maka penyebaran propaganda gelap itu juga sudah masuk dalam unsur pidana pemilu.
Dia berharap, kejadian ini tidak terulang, dan berpesan kepada semua pihak untuk dapat saling menghormati dan menghargai proses pilbup yang sedang berjalan. Agar suasana Kabupaten Majalengka bisa tetap kondusif. (azs)
FOTO: AZIS MUHTAROM/RADAR MAJALENGKA
PROPAGANDA. Anggota Panwascam Majalengka Kota menunjukkan salah satu spanduk propaganda gelap yang tersebar pada hari kedua di masa tenang pilbup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: