Setelah Sebut Luhut Pak Menteri Penjahit, Bupati Ini Juga Sebut Gus Dur Picek, Video Lama Viral Lagi

Setelah Sebut Luhut Pak Menteri Penjahit, Bupati Ini Juga Sebut Gus Dur Picek, Video Lama Viral Lagi

BUPATI Banjarnegara, Budhi Sarwono tengah dalam sorotan. Setelah salah menyebut Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan, sebuah video lama nampak dia menyebut Gus Dur picek.

Video tersebut kembali viral usai diunggah oleh sebuah akun Twitter.

Dalam video berdurasi 23 detik itu, Budhi Sarwono bicara soal Gus Dur yang sempat menutup Departemen Penerangan dan Kementerian Sosial.

Pernyataan dalam video tersebut diketahui disampaikan pada tahun 2019.

\"Oh gini pak sekda, itu dinas yang lain ditutup kabeh bae. Bubarna kabeh nggo PU kabeh. Tak tandatangani saiki. Gusdur seng picek bae nutup dinas penerangan karo sosial. Apa maning wincin (Budhi Sarwono) seng matane melek. (Oh gini pak sekda, itu dinas ditutup semua aja. Bubarkan semua untuk dinas PU semua. Saya tandatangani sekarang. Gus yang matanya buta saja menutup Dinas Penerangan dan Sosial apalagi Wincin yang matanya bisa lihat),\" tutur Budhi dalam video tersebut, yang beredar di media sosial.

Budhi Sarwono juga menjadi sorotan publik akibat pernyataannya terkait Menko Luhut.

Dalam sebuah video, Budhi menyebut nama Menko Luhut dengan sebuta penjahit. Ia lantas meminta maaf pada publik terkhusus suku Batak karena telah menyebut salah satu marga Batak dengan cara yang tidak semestinya.

\"Waktu PPKM Darurat itu 99 persen (BOR-nya), zoma merah hampir campur hitam. Setelah instruksi Mendagri dan sesuai saran Pak Presiden dan semua dijabarkan Menteri Penjahit Ruhut Penjahit, saya laksanakan instruksinya,\" katanya.

Namun karena menyadari kesalahannya, Budhi kemudian membuat video klarifikasi. Dia juga meminta maaf kepada Menko Marves, juga masyarakat. (yud)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: