AKBP Teguh Triwantoro Resmi Duduki Jabatan Wakapolresta Cirebon

CIREBON- AKBP Teguh Triwantoro dilantik mengisi jabatan Wakapolresta Cirebon yang sebelumnya kosong. Upacara pelantikan Wakapolresta Cirebon dipimpin langsung oleh Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman di Halaman Mapolresta Cirebon, Jalan R Dewi Sartika, Sumber, Sabtu (4/9).

Kedatangan AKBP Teguh Triwantoro yang sebelumnya menjabat Kapolres Bulungan Polda Kalimantan Utara disambut baik oleh PJU dan Kapolsek jajaran Polresta Cirebon.

Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman mengucapkan selamat datang kepada AKBP Teguh Triwantoro yang sekarang bergabung menjadi bagian dari keluarga besar Polresta Cirebon. Dia menerima dengan sangat terbuka kehadiran AKBP Teguh Triwantoro beserta keluarga.

“Sebuah kehormatan dan kebanggaan mendapatkan AKBP Teguh Triwantoro  sebagai Wakapolresta Cirebon. Saya sangat kenal dan tahu betul kiprah beliau untuk Polri karena seluruh penugasan yang pernah dilaksanakan selalu berakhir dengan ucapan terima kasih, apresiasi, dan penghargaan dari pimpinan,” ujar Kombes Pol Arif Budiman.

Arif memastikan, seluruh personel Polresta Cirebon siap memberi dukungan dan semangat kepada AKBP Teguh Triwantoro sehingga dapat melaksanakan tugas dalam melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat di wilayah hukum Polresta Cirebon.

Selain itu, di masa pandemi Covid-19 tugas Polri tidak hanya terbatas pada pemelihataan kamtibmas dan penegakan hukum semata. Namun, lebih dari itu Polri khususnya Polresta Cirebon harus turut andil dalam membantu dan mendukung upaya pengendalian Covid-19 di Kabupaten Cirebon.

“Dalam kesempatan ini, saya selaku pimpinan Polresta Cirebon kembali mengajak seluruh personel untuk terus berbuat memberikan manfaat kepada masyarakat. Yakinlah upaya sekecil apapun pasti akan bermanfaat,\" katanya.

Menurutnya, dalam menangani pandemi Covid-19 Polresta Cirebon juga bahu-membahu bersama stakeholder lain seperti pemda dan TNI beseta seluruh elemen masyarakat.

Sehingga kini Kabupaten Cirebon masuk kategori zona kuning karena tingkat penyebaran kasus Covid-19 mengalami penurunan.

“Tren ini harus dijaga dan status zona kuning sebagian di antaranya hasil kerja keras rekan-rekan di lapangan melalui penertiban prokes, 3T, dan vaksinasi yang menjadi ujung tombaknya. Tiga hal ini akan terus dilakukan sampai herd immunity masyarakat terbentuk dan pandemi berakhir,” pungkasnya. (cep)

BACA JUGA:

• Dualisme Keraton Kasepuhan, Keluarga Mertasinga: Kami Meluruskan yang Tidak Lurus

Sumber: