Sekolah Apresiasi Komunikasi Polisi

Sekolah Apresiasi Komunikasi Polisi

ANJATAN – Sejumlah sekolah di Kecamatan Anjatan memberikan apresiasi terhadap kinerja kepolisian sektor (Polsek) setempat. Menyusul digencarkannya program polisi menjadi pembina upacara. Kepala SMK Negeri 1 Anjatan, Drs Ece Rahmat Rustanda MMPar menuturkan, sejatinya polisi yang menjadi pembina upacara bukan hal baru. Tapi sudah sering dilakukan oleh jajaran petugas Polsek Anjatan. Tidak hanya itu, dalam setiap kegiatan pembinaan terhadap siswa, pihaknya juga bekerja sama dengan anggota kepolisian maupun TNI untuk menjadi instruktur atau pemateri. Misalnya memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba, antisipasi geng motor maupun sosialisasi UU lalu lintas. Menariknya, saat memberikan penyuluhan petugas kepolisian lebih menekankan jalinan komunikasi dua arah dengan siswa. “Ini yang kami apresiasi. Antara Polisi dengan siswa terbangun komunikasi dua arah yang baik layaknya seorang teman. Jadi apa yang disampaikan lebih mengena,” ujar Ece kepada Radar usai mendampingi Kapolsek Anjatan, AKP Gustaf Sipayung SH yang menjadi pembina upacara, Senin (16/9). Ketika masalah geng motor marak beberapa waktu lalu, jajaran Polsek Anjatan bersama OSIS SMKN 1 Anjatan sudah menginisiasi deklarasi siswa anti geng motor, ngebut, tanpa miras, tanpa narkoba, anti tawuran, dan tidak membawa sepeda motor tanpa SIM. Kini, saat muncul kejadian laka lantas yang disebabkan anak usia dibawah umur, polisi kembali menggencarkan penyuluhan. “Tentu kami sangat menyambut baik. Ini juga menjadi media berkomunikasi antara siswa dengan pihak kepolisian,” kata Ece. Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP Wahyu Bintono melalui Kapolsek Anjatan AKP Gustaf Sipayung SH menyatakan, sosialisasi kepada pelajar memang harus dilakukan dengan cara-cara yang berbeda. Seperti dengan mengajak pelajar berdialog serta memberikan penjelasan yang sederhana sehingga dapat dipahami oleh mereka, dan cara tersebut dinilai efektif. “Kami upayakan menjadi teman mereka. Menjadi sahabat yang peduli terhadap keselamatan mereka,” ujar AKP Gustaf Sipayung. Selain itu, pihaknya memberikan kepercayaan dan tanggung jawab kepada para siswa agar menjadi teladan yang baik serta saling mengingatkan dengan teman-temannya yang lain. “Jadilah pribadi yang baik dan menjadi contoh teladan bagi yang lainnya. Jika ada teman yang salah, tegur dan ajak untuk tidak berbuat yang negatif. Antar teman harus saling menjaga,” pungkasnya. (kho)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: