PLN UIP JBT Bantu UMKM Daerah Naik Kelas melalui Pengurusan Sertifikat Halal

PLN UIP JBT Bantu UMKM Daerah Naik Kelas melalui Pengurusan Sertifikat Halal

CIREBON - Tidak hanya memastikan keandalan dan pasokan listrik yang berkualitas, PLN juga menunjukkan komitmennya untuk turut menggerakkan roda perekonomian daerah melalui pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Dalam hal ini, PLN tengah menfokuskan pada program pembinaan, perizinan dan sertifikasi bagi masyarakat atau UMKM agar dapat naik kelas.

Melihat potensi pengembangan UMKM yang ada di wilayah sekitar proyek, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT) melalui program PLN Peduli membantu 31 pelaku usaha di Jawa Barat yang tergabung dalam kelompok UMKM Binaan PLN UIP JBT untuk mendapatkan izin usaha dan sertifikasi produk. Program ini bekerjasama dengan Asosiasi Bussiness Development Services Indonesia (ABDSI) Provinsi Jawa Barat.

Octavianus Duha, General Manager PLN UIP JBT menyampaikan bahwa program bantuan tersebut dilakukan untuk membantu para pelaku UMKM daerah agar dapat naik kelas dan tetap bangkit di tengah pandemi covid-19.

“Kami yakin bahwa UMKM di daerah, khususnya dalam hal ini UMKM yang ada di sekitar proyek pembangunan PLTA Jatigede dan PLTU Indramayu memiliki potensi besar untuk berkembang. Oleh karena itu dengan program PLN Peduli kami hadir untuk membantu kelompok UMKM Binaan PLN UIP JBT dalam memperoleh izin usaha mikro kecil (IUMK), sertifikat PIRT dan sertifikat halal sehingga dapat naik kelas walaupun masih di masa pandemi covid-19.” ujar Octavianus.

Bantuan TJSL masing-masing senilai Rp 30 juta diberikan kepada kelompok UMKM Bringkka Sejahtera di Kabupaten Sumedang dengan anggota sebanyak 6 pelaku usaha dan kelompok UMKM Bunda Mandiri di Kabupaten Indramayu dengan anggota sebanyak 25 pelaku usaha. Keduanya merupakan kelompok UMKM binaan PLN UIP JBT yang bergerak di bidang kuliner.

Selain bantuan perizinan dan sertifikasi produk, PLN UIP JBT juga memberikan bantuan peralatan usaha, perbaikan sarana penjualan serta perbaikan kemasan produk agar lebih baik dan layak dipasarkan secara luas, sehingga tidak kalah bersaing di pasaran.

Cucu Mulyati, Ketua Kelompok UMKM Bringkka Sejahtera mengucapkan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan oleh PLN.

“Alhamdulillah kami sudah banyak dibantu oleh PLN, mulai dari pelatihan pengolahan makanan, pembinaan kelompok, pengurusan izin dan sertifkat PIRT maupun halal, bantuan modal peralatan usaha, dan juga perbaikan kemasan. Kami juga pernah mendapat kesempatan untuk ikut pameran UMKM di tingkat nasional berkat bantuan dari PLN. Terimakasih PLN, semoga usaha kami dapat semakin sukses dan proyek-proyek PLN juga senantiasa diberikan kelancaran.“ ungkap Cucu Mulyati.

Kelompok UMKM Bringkka Sejahtera merupakan salah satu kelompok binaan PLN UIP JBT yang dibentuk pada tahun 2017 dengan produk utama makanan ringan dari bahan baku pisang.

Dalam kesempatan berbeda, Agus Djauhari, Senior Manager Perijinan, Pertanahan dan Komunikasi selaku ketua tim CSR PLN UIP JBT menambahkan bahwa PLN juga menyediakan galeri penjualan untuk display produk Bringkka Sejahtera.

\"Untuk meningkatkan pemasaran dan penjualan produk umkm bringkka sejahtera, PLN juga menyediakan 1 unit galeri umkm di kawasan wisata Tegal Jarong, Desa Cijeungjing, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang yang merupakan kawasan wisata binaan PLN.\" Ungkap Agus.

Saat ini penjualan produk UMKM Bringkka Sejahtera sudah dipasarkan hingga ke luar daerah Kabupaten Sumedang. PLN berharap dengan banyaknya wisatawan luar kota yang berkunjung ke wisata Tegal Jarong dapat mendukung peningkatan penjualan produk-produk UMKM Bringkka Sejahtera secara lebih luas dan semakin menggerakkan roda perekonomian masyarakat.(via/rls/opl)

.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: