Menkeu Catat Pendapatan Negara Tembus Rp 1.510 Triliun di Oktober 2021
KEMENTERIAN Keuangan (Kemenkeu) mencatat, pendapatan negara hingga Oktober 2021 tumbuh dikisaran 18,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai, pertumbuhan pendapatan negara tersebut membuktikan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) mulai berangsur pulih.
“Reopening dan aktivitas masyarakat mulai bergerak kembali pada tahun ini, maka APBN juga mulai pulih,” kata Sri Mulyani dałam CEO Networking, Selasa (16/11/2021).
Sri merinci, pendapatan negara pada Oktober 2021 mencapai Rp 1.510 triliun, lebih tinggi dibandingkan Oktober 2020 sebesar Rp 1.277 triliun. Artinya, realisasi pendapatan negara ini sudah mencapai 86,6 persen dari target APBN 2021 yakni Rp 1.743,6 triliun.
“Pendapatan negara berhasil pulih setelah terkontraksi 15,3 persen pada Oktober 2020,” ujarnya.
Sementara dari sisi penerimaan pajak di tahun 2021, lanjut Sri, ini berhasil diperoleh Rp 953,6 triliun atau setara 77,6 persen target APBN 2021.
Sedangkan pertumbuhan yang tinggi juga terjadi pada penerimaan bea dan cukai yang mencapai 25,5 persen menjadi Rp 205,8 triliun.
“Penerimaan itu sudah mencapai 95,7 persen target APBN 2021 dan berhasil tumbuh lebih tinggi dibandingkan tahun lalu yang naik 5,5 persen, setelah mengalami kontraksi sebesar 16,3 persen,” terangnya.
“Penerimaan negara bukan pajak kita yang tahun lalu juga mengalami hantaman yakni kontraksi 16,3 persen, tahun ini pulih dengan pertumbuhan 25,2 persen,” pungkasnya. (fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: