Warga Ciwaringin Dibegal Geng Motor

Warga Ciwaringin Dibegal Geng Motor

CIREBON- Kawanan begal yang dilakukan geng motor kembali beraksi di jalur pantura Kabupaten Cirebon. Kali ini korbannya adalah Heriyanto (35) dan  Mulyadi (29) keduanya warga  Blok Karang Anyar, Desa Gintung Ranjeng, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon. Sepeda motor Yamaha Bison yang ditumpangi kedua korban dibawa kabur kawanan begal. Keterangan yang dihimpun Radar Cirebon menyebutkan, awalnya kedua korban yang bekerja di Cikarang, Bekasi hendak pulang kampung untuk mengikuti pencoblosan pemilihan Bupati (Pilbup) Cirebon. Korban berangkat Minggu dini hari (6/10) sekitar pukul 01.30 WIB berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Bison. Selama perjalanan kedua korban berkonvoi dengan tiga pemudik lainnya yang menuju Jawa menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja RR. Namun, Minggu pagi (6/10) sekitar pukul 05.30 WIB saat memasuki jalur pantura tepatnya wilayah Desa Jatianom, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon korban melihat ada sekelompok motor sedang mengejar pemudik mengendarai Kawasaki Ninja RR. Mulanya korban mengira pengendara tersebut sedang balapan, namun korban terkejut ketika sekelompok orang diduga geng motor berjumlah 8 orang menggunakan sekitar 4 sepeda motor berbalik arah lalu menghadang korban. Saat sepeda motor korban dipepet, dua orang pelaku mengeluarkan senjata tajam berupa samurai. Melihat itu, korban kemudian memperlambat laju sepeda motornya dan agak menepi. Lalu salah satu pelaku menendang sepeda motor korban dan terjatuh. Akibatnya korban Heriyanto terjepit sepeda motornya sedangkan rekannya yakni Mulyadi terpental ke aspal. Dalam keadaan terluka, kedua korban menyelamatkan diri bersembunyi di sawah yang gelap. Lima menit kemudian kedua korban keluar dari persembunyian setelah para pelaku pergi dengan membawa kabur sepeda motor korban. Kasus tersebut kemudian dilaporkannya ke Polsek Susukan yang jaraknya hanya beberapa meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Kami berdua pulang ke Cirebon niatnya mau ikut nyoblos Pilbup. Para pelaku tidak menggunakan helm hanya pakai jaket berpenutup kepala dan masih ABG. Dua orang mengeluarkan samurai dan mau bacok kami. Lihat gelagat mau bacok, saya langsung berjalan pelan dan ke sisi jalan. Tapi kami langsung dikepung dan motor ditendang lalu terjatuh. Kaki kiri saya terjepit motor, tapi kami berhasil menyelamatkan diri bersembunyi di sawah,” ujar korban Heriyanto kepada Radar Cirebon ditemui di rumahnya, kemarin (6/10) seraya menambahkan bahwa motor Yamaha Bison tersebut pinjam milik rekan kerjanya di Cikarang. Diberitakan sebelumnya, kasus serupa juga dialami Sutono(30) warga Desa Adiwarno, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Selain motor Kawasaki Ninja RR dibawa kabur, korban kritis di RS Mitra Plumbon akibat tangan kanannya nyaris putus dibacok menggunakan samurai oleh para pelaku yang diduga geng motor saat melintas di Jl Raya Cirebon-Bandung  Desa Plumbon, Kabupaten Cirebon, Rabu dini hari(2/10) lalu sekitar pukul 03.00 WIB. (rdh)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: