Harus Tunggu 2 Tahun Lagi
KEJAKSAN- Warga Samadikun harus bersabar untuk mendapatkan pelayanan maksimal dari PDAM Kota Cirebon. Air bersih dari PDAM di wilayah tersebut baru bisa lebih baik bila program Sistem Pengembangan Air Minum (SPAM) yang saat ini sedang digagas PDAM rampung. Hal tersebut disampaikan Direktur Teknik PDAM Kota Cirebon H Hendra Yogiyasa ST MM, kemarin (15/10). Hendra mengaku perbaikan pelayanan PDAM di area Samadikun tidak dengan cepat dilakukan. Pihaknya harus melakukan pengembangan jaringan secara besar-besaran di kawasan tersebut. \"Tidak bisa cepat begitu saja karena permasalahan yang ada di Samadikun berbeda dengan di daerah lain,\" ujar Hendra saat dihubungi Radar melalui telepon selular, kemarin. Bila dibandingan dengan jaringan yang ada di Cangkol, permasalahan yang ada di Samadikun lebih kompleks. Hal itulah yang menyebabkan perbaikan pelayanan tidak bisa cepat terjadi. \"Kalau di Cangkol, seperti sekarang kan sudah mulai membaik. Jam teraliri mulai bertambah. Tetapi untuk Samadikun ini harus menunggu program SPAM selesai,\" bebernya. Program SPAM sendiri, kata dia, merupakan rangkaian program untuk pengembangan sistem jaringan yang ada se-Kota Cirebon. Pelaksanaan program ini memakan waktu yang cukup lama. Diprediksi, sekitar tahun 2015, program ini akan selesai. Itu artinya, warga Samadikun harus menunggu 2 tahun lagi. \"Perbaikan yang dilakukan tidak bisa parsial, harus menyeluruh. Dan jangan salah, SPAM ini adalah program pengembangan air minum se Kota Cirebon. Maka dari itu memakan waktu yang cukup lama,\" tukasnya. Sebelumnya, warga Samadikun menagih janji PDAM agar segera memperbaiki pelayanan air bersih di wilayah itu. Warga pantas mengeluh, mengingat sudah bertahun-tahun layanan PDAM tak kunjung membaik. Air PDAM hanya mengalir sejak tengah malam, hingga sebelum subuh. Salah satu warga Samadikun, Wihasti Laksita mengatakan air PDAM mulai mengalir pukul 23.00 hingga dini hari. Bahkan belakangan ini, aliran air semakin kecil. “Kadang satu hari tidak ngocor sedikit pun,” ujarnya kepada Radar, belum lama ini. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tak sedikit warga Samadikun yang memanfaatkan air limbah CUDP yang sudah diolah untuk mandi dan juga mencuci. (kmg) DERITA PELANGGAN PDAM -Air PDAM di Samadikun mulai mengalir pukul 23.00 hingga dini hari -Belakangan ini, aliran air semakin kecil. Bahkan terkadang satu hari tidak ngocor -PDAM pun meminta pelanggan di Samadikun bersabar -PDAM beralasan saat ini sedang ada program Sistem Pengembangan Air Minum (SPAM) -Dengan program itu, PDAM harus melakukan pengembangan jaringan secara besar-besaran -SPAM merupakan rangkaian program untuk pengembangan sistem jaringan yang ada se-Kota Cirebon -Pelaksanaan program ini memakan waktu yang cukup lama, diprediksi selesai sekitar tahun 2015 -Itu artinya warga Samadikun harus menunggu 2 tahun lagi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: