Kapal Nelayan Tenggelam di Indramayu, Kisah Ayah Dekap Anak hingga Terlepas Digulung Ombak
INDRAMAYU - Kapal nelayan yang tenggelam di Indramayu menyisakan duka untuk Juanda (58), warga Kecamatan Patrol.
Kejadian kapal tenggelam di Laut Indramayu itu, membuatnya kehilangan anak keduanya. Yang lepas dari dekapan saat digulung ombak.
Kepada Radar Indramayu, Juanda mengisahkan kejadian kapal tenggelam setelah diterjang ombak besar dan badai di perairan.
Sebagai seorang ayah, Juanda (58) sangat kehilangan anak Apandi (38), anak keduanya itu.
Baca juga:
- Indonesia Mundur dari Piala AFF, Malayan Tiger Bikin Unggahan Provokatif: Lemah!
- Situs Buyut Salam Kuningan, Tempat Ziarahnya Para Calon Kuwu Sebelum Bertarung
Saat detik detik tenggelam berada di dekapannya. Tubuh Apandi terdorong ombak, hingga terlepas darinya.
Kejadian naas itu, berawal pada Kamis (10/2/2032) pagi. Waktu menunjukan pukul 06.00 WIB.
Juanda bersama anaknya Apandi, serta rekannya Juwanto (49) bersiap siap berangkat melaut.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
Baca juga:
- Prabu Siliwangi Beragama Islam saat Menikahi Nyi Subang Larang
- Prabu Siliwangi Ngahyang Termasuk Dongeng? Pajajaran Masih Ada, Dipimpin 5 Raja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: