SMPK-SMAK Plus Penabur Cirebon Berbagi

CIREBON – Masih dalam suasana perayaan Paskah 2022, SMPK-SMAK Plus Penabur Cirebon menggelar bakti sosial (baksos) dengan mengunjungi dua panti asuhan. Kujungan tersebut dilaksanakan pada Senin (25/4) lalu.

Lewat momen Paskah, lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Yayasan Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur ini, ingin berbagi kasih kepada anak-anak dan manula jompo. Dua panti asuhan yang dikunjungi adalah Panti Asuhan Siti Khadijah di Jalan Satria dan Yayasan Beringin Bhakti di Jalan Kepompongan.

“Jadi, dalam rangka kita merayakan Paskah tahun ini, kita menggelar aksi sosial untuk teman-teman kita yang ada di panti asuhan,” ungkap Ms Esa, koordinator kegiatan Paskah 2022 di SMPK-SMAK Penabur Plus Cirebon.

Menurut Ms Esa, dalam merayakan Paskah, pihaknya rutin menggelar kegiatan sosial. Namun karena situasi pandemi, kegiatan sosial tidak dilaksanakan dalam dua tahun terakhir. Seiring situasi pandemi yang semakin membaik, kegiatan sosial itu kembali digelar tahun ini.

BACA JUGA:

• Blackburn Rovers, Izinkan Markasnya Jadi Lokasi Sholat Idul Fitri 1443 H
• Semboyan Kota Cirebon Per Aspera Ad Astra Disebut Elon Musk, Kok Bisa?

Kegiatan tersebut tak lepas dari kepedulian keluarga besar SMPK-SMAK Plus Penabur terhadap sesama. Di mana, bantuan sembako yang diberikan kepada pihak panti berasal dari donasi semua siswa.

“Karena kita merasakan kebaikan Tuhan untuk umat Kristen yang sudah diselamatkan, jadi kita lakukan dengan berbagi terhadap sesama,” ucapnya.

Ms Esa berharap, dengan digelarnya kegiatan tersebut, siswa belajar untuk berbagi kepada orang lain. Selain itu, siswa juga diajarkan solidaritas dan toleranis. “Walaupun kita berbaginya untuk orang orang non-kristen, tapi tidak apa apa. Karena memang kita belajar juga untuk toleransi. Bukan hanya berbagi untuk sesama Kristen. Tapi di luar Kristen juga kita berbagi,” pungkasnya. (awr/opl)

BACA JUGA:

• Anak Ketinggalan di Rest Area Gempol saat Mudik, Dikira Ketiduran di Kursi Belakang
• Ramalan Bill Gates Tahun 1994 yang Kini Jadi Kenyataan, Ngeri!

Sumber: