Segera Launching Perusahaan Negara Saingan PLN

Segera Launching Perusahaan Negara Saingan PLN

TEROBOSAN demi terobosan terus dilakukan Menteri BUMN, Dahlan Iskan. Kali ini, mantan Dirut PLN itu menyampaikan, selangkah lagi dirinya akan melaunching perusahaan negara yang bergerak pada bidang kelistrikan. Langkah itu sebagai solusi krisis energy terutama untuk daerah tertinggal dan masyarakat terpencil. \"Tapi bukan bagian dari PLN. Perusahaan ini dibuat sebagai saingan dari PLN. Ini PR saya semasa memegang menjadi Dirut PLN,\" tukasnya saat bertemu dengan ribuan relawan dalam Acara Temu Relawan dan Bancakan Sega Jamblang di BPU Bagas Raya (Yadika), Sabtu (23/11). Dikatakannya, perusahaan listrik ini nantinya bisa menjadi pembangkit listrik untuk wilayah terpencil. Ini dimaksudkan agar warga bisa secara merata menikmati listrik di seluruh wilayah Indonesia. \"Ini juga bisa mengentaskan kemiskinan,\" katanya lagi. Dalam kesempatan itu, Dahlan yang sebelumnya berkunjung ke Brebes, menyebutkan dirinya tengah berbunga-bunga. Itu lantaran obat anti hama buatan BUMN bisa diterima oleh para petani bawang merah di Brebes. Namun sayangnya, ia mengetahui tidak sepenuhnya masyarakat yang bisa membeli obat pembasmi hama tersebut. Ia pun meminta BUMN untuk meningkatkan marketing. Ia menyebut langkah tersebut bisa mengurangi ketergantungan terhadap produk impor. Dimana sebelumnya, para petani membeli produk obat anti hama dari Eropa. \"Ternyata produk yang dibuatkan BUMN, mutu tidak beda jauh dengan produk impor dan harganya lebih murah tiga puluh persen,\" ucapnya. Dahlan menuturkan, penggunaan pupuk kimia bisa menghancurkan unsur hama dalam lapisan tanah. Sehingga, ia pun mengusulkan untuk bisa memproduksi pupuk organik di tiap kecamatan. Selain bisa meningkatkan perekonomian, penggunaan pupuk organik ini juga bisa mengurangi ketergantungan terhadap pupuk kimia yang banyak diimpor dari luar negeri. Dahlan juga menyoroti tentang perumahan yang banyak berdiri tapi tidak bisa mengurangi daerah-daerah kumuh yang berada di Indonesia. Padahal dana yang dikeluarkan oleh Kementerain Perumahan Rakyat tidaklah sedikit. Oleh karenanya, ia mengusulkan perumahan dalam bentuk bedol RT/RW, sehingga bisa mengurangi daerah-daerh kumuh. Khusus untuk program relawan, Dahlan menyampaikan apresiasi program ketuk pintu yang selama ini dilakukan Tim Relawan Dahlan Iskan (TRenDI). Langkah itu, merupakan cerminan prinsip kerja Demi Indonesia. Hal itu mengingat program tersebut menyentuh langsung masyarakat. Sehingga untuk melakukan aksi tersebut, diperlukan semangat kerja dari para relawan yang melakukannya. Ia pun mengapresiasi kegiatan tersebut. \"Aksi ketuk pintu ini bisa menjadi pelopor untuk disebarkan dan dicontoh ke seluruh wilayah Indonesia,\" ujar Dahlan. Dahlan sendiri datang didampingi sang isteri tercinta, Hj Nafsiah Sabri. Kedatangan Dahlan disambut meriah oleh para relawan yang sudah merindukan sosok pemimpin yang merakyat tersebut. Ia menyebutkan, untuk bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat, tidak cukup hanya sebatas omongan dan konsep tentang kerakyatan. Akan tetapi harus ada aksi nyata untuk menyelesaikan masalah tersebut. \"Apa yang bisa dilakukan harus dikerjakan, bukan hanya konsep,\" tukasnya. JOHAN YAN POMPA SEMANGAT RELAWAN Sebelum kedatangan Dahlan Iskan, motivator nasional, Johan Yan memompa semangat kerja ribuan relawan. Para relawan memadati acara dari sekitar pukul 07.30 WIB pagi hari. Acara sendiri baru dimulai pukul 09.00 WIB. Acara tersebut juga disiarkan secara langsung oleh RCTV, langka padane. Sang motivator yang telah memegang penghargaan rekor MURI sebanyak enam kali itu, memberikan motivasi dan yel-yel penyemangat kepada para relawan. Dikatakannya, yel-yel tersebut diciptakan oleh anaknya sendiri. Dia pun sempat memutar video saat anaknya menyanyikan yel-yel tersebut. Interaksi dan pekikan suara Johan yang menggebu-gebu, ternyata mampu membakar semangat para relawan demi Indonesia. Beberapa kali sang motivator meminta para relawan mengubah posisi duduk yang diikuti oleh semua relawan yang hadir. Sehingga, situasi sempat kacau balau. Menurut Johan, ada alasan kenapa ia meminta para relawan mengubah posisi duduk. Ia berpendapat untuk menuju kesuksesan seseorang harus bisa meninggalkan comfort zone (zona nyaman). Johan mengungkapkan, Cirebon memiliki filosofi kerja yang luar biasa. Jumlah yang sukses akan semakin banyak. Sehingga diperlukan respons yang cepat untuk menggapai kesuksesan itu. \"Kenapa tangan kita bisa mengepal, itu artinya garis kesuksesan ada di genggaman tangan kita,\" pekiknya. Ia menyebut setiap orang harus bisa menyadari bahwa dirinya merupakan manusia luar biasa. Hal ini untuk memunculkan kepercayaan diri. Oleh karenanya, ia menyebut musuh utama yang harus dikalahkan adalah diri sindiri. \"Lawan diri Anda sendiri, sukses bisa digapai,\" ucap pria yang pernah memberikan motivasi untuk 160 perusahaan tersebut. Dikatakannya, perubahan sangat penting dalam kesuksesan. Sedangkan perubahan itu bisa terjadi apabila kita memiliki keputusan untuk bisa berubah. Dalam setiap memberikan motivasinya, Johan Yan sendiri membawa virus motivasi kerja..kerja..kerja demi Indonesia. Dalam satu acara, Ia juga pernah memberikan motivasi kepada sekitar 580 Direktur dan 300-an Direktur. (jml)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: