Atasi Jerawat pada Wajah Akibat Pakai Masker
ilustrasi jerawat--
Radarcirebon.com - UNTUK mencegah penularan Covid-19, seseorang wajib memakai masker di era pandemi. Bagi mereka yang memiliki kulit wajah sensitif, umumnya pemakaian masker setiap hari menimbulkan breakout atau jerawat yang cukup parah di wajah.
Dokter Spesialis Kulit dari AS dr. Michelle Henry, MD FAAD mengatakan, maskne disebabkan oleh gesekan pakaian atau permukaan yang kotor atau berkeringat pada kulit. Dalam istilah medis, maskne disebut acne mechanicala.
“Pemakaian masker mengiritasi kulit, menyumbat pori-pori, dan kemudian mendapatkan sebum dan bakteri yang berkembang biak di bawah kulit,” jelas dr. Henry seperti dilansir dari Seventeen, Kamis (4/8).
“Mengenakan masker juga dapat menjebak kotoran dan minyak di pori-pori Anda, menyebabkan jerawat, atau memperburuk masalah kulit yang sudah ada sebelumnya,” tambahnya.
BACA JUGA:Pelaku Teror Desa Mulyorejo Jember Ditangkap, Begini Situasi di Lokasi
Akan tetapi penggunaan masker tetap penting karena Covid-19 masih ada. Berikut adalah tips terbaiknya untuk mengatasi jerawat yang disebabkan oleh masker:
1. Pilih Bahan yang Tepat
Tiap hari mengganti kain yang berbeda mempengaruhi kulit dengan cara yang berbeda. Itulah sebabnya dr. Henry merekomendasikan penggunaan masker yang nyaman sehingga akan membantu mengurangi kelembapan yang mendorong pertumbuhan bakteri.
“Jika memilih masker kain, pilih yang terbuat dari katun 100 persen,” jelasnya.
2. Hindari Alas Bedak
Jika masih berjerawat, dr. Henry mengatakan bahwa mencampurkan alas bedak dengan masker yang berkeringat bisa memunculkan masalah. Alas bedak dapat menimbulkan minyak pada kulit.
“Sama sekali hindari memakai riasan di bawah masker. Minyak dalam riasan Anda dapat berkontribusi pada pori-pori tersumbat dan memunculkan jerawat yang menyakitkan. Kombinasi gesekan masker, lingkungan lembab yang diciptakan oleh masker, dan riasan tebal atau produk komedogenik dapat menyebabkan jerawat, ruam, dan iritasi. Pertimbangkan pelembab atau tabir surya dan hindari alas bedak berminyak,” jelasnya.
3. Hindari Skincare Berbasis Minyak
Jika Anda menerapkan rutinitas perawatan skincare kulit 9 langkah, cobalah menguranginya. Singkirkan produk berbasis minyak yang bisa menyumbat pori-pori. Lewati pelembab tebal di siang hari dan pilih formula yang lembut dan lebih ringan.
BACA JUGA:Cari Ketua Umum Baru, POC Gelar Rapat Besar Anggota Luar Biasa
4. Hindari Retinol
Ia juga menyarankan untuk tidak menggunakan produk dengan retinol atau asam glikolat pada siang hari. Jika memang menggunakan produk seperti retinol, atau asam glikolat, cobalah untuk hanya menggunakannya di malam hari saat sudah tak memakai masker.
5. Selalu Siap Tisu Pembersih
Untuk membantu menjaga minyak, Anda mungkin juga ingin menggunakan tisu pembersih untuk menyegarkan sepanjang hari. Karena remaja umumnya memiliki kulit lebih berminyak, bawalah tisu bebas minyak. Tisu pembersih wajah lembut yang nyaman dan telah dilembabkan ini secara menyeluruh membersihkan kulit dari bakteri, kotoran, dan minyak.
6. Pembersihan Ganda
Lakukan pembersihan malam hari ke dalam ritual perawatan kulit harian. Mencuci muka dua kali sehari sangat penting untuk kesehatan kulit.
“Bersihkan kulit dua kali sehari dengan pembersih lembut yang tidak menghilangkan kelembapan untuk menghilangkan minyak dan kotoran,” tutupnya.
BACA JUGA:Sambut HUT Kemerdekaan RI, Pelaku UMKM Berinovasi Kreasikan Seserahan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: