Motif Ferdy Sambo, Bermula di Magelang, Lukai Martabat Istri

Motif Ferdy Sambo, Bermula di Magelang, Lukai Martabat Istri

Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi mengungkap motif pembunuhan Brigadir J dari hasil pemeriksaan Irjen Ferdy Sambo yang berkaitan dengan kejadian di Magelang. -Syaiful Amri/Disway-Radarcirebon.com

Radarcirebon.com, JAKARTA - Motif pembunuhan Brigadir J versi Irjen Ferdy Sambo diungkap polisi. Diduga dipicu kejadian di Magelang, Jawa Tengah (Jateng).

Keterangan pers terbaru tersebut, setelah polisi memeriksa Irjen Ferdy Sambo yang lantas mengungkap motif terjadinya pembunuhan di rumah dinas. Rupanya, ada kejadian yang disebut melecehkan martabat istri di Magelang.

Terkait detil apa yang terjadi di Magelang, polisi menang belum mengungkapkannya. Namun hal itu memicu amarah Irjen Ferdy Sambo dan menjadi motif terjadinya pembunuhan.

Dalam keterangan kepada polisi, Irjen Ferdy Sambo mengaku marah setelah mendapatkan laporan dari istrinya terkait kejadian yang merendahkan harkat martabat istri.

BACA JUGA:BRT Trans Cirebon akan Buka 2 Koridor Baru, Sudah Sepakat dengan Dishub

BACA JUGA:Pencabulan di Gegesik Cirebon, Korban Digilir, Diancam Video ML dengan Pacar Diviralkan

Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi menegaskan, tindakan tersebut menurut versi Ferdy Sambo dilakukan oleh Brigadir J dan menjadi motif peristiwa  di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Emosi Ferdy Sambo kemudian membuat dia memerintahkan Bharada E dan Brikpa RR untuk membunuh Brigadir J. Disampaikan pula rencana untuk mengeksekusi korban.

"FS memanggil E dan RR untuk merencanakan pembunuhan Brigadir J," kata Brigjen Andi, dalam keterangannya, Kamis, 11, Agustus 2022.

Andi Rian mengungkapkan motif ini berdasarkan pengakuan Ferdy Sambo dalam pemeriksaan yang dilakukan hari ini. Pemeriksaan terhadap Ferdy Sambo itu dilakukan selama 7 jam di Mako Brimob tempat dia ditahan.

BACA JUGA:Analis Proyeksikan Pencapaian BRI Group Semakin Mengkilap di Akhir Tahun 2022

BACA JUGA:Buka GIIAS 2022, Airlangga: Insentif Pemerintah Disambut Positif Lewat Mobil Listrik

Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya telah mengumumkan bahwa Irjen Ferdy Sambo menjadi tersangka bersama 3 orang lainnya yakni Bharada E, Bripka RR dan KM.

Kapolri juga menyampaikan bahwa tidak ada kejadian baku tembak. Yang terjadi adalah penembakan terhadap Brigadir J. Hal itu, dilakukan Bharada E atas perintah Irjen Ferdy Sambo.

Kendati demikian, keterangan terkait motif pembunuhan tersebut baru sepihak dari Irjen Ferdy Sambo. Dan diketahui ternyata terkait peristiwa di Magelang.

Artikel ini telah terbit di Disway.id dengan judul: Motif Sakit Hati Jadi Latar Belakang Ferdy Sambo Habisi Brigadri J

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: