Wujudkan IndiHome Gandeng 12 Developer

Wujudkan IndiHome Gandeng 12 Developer

CIREBON - Telkom Jabar Timur menggandeng Bank BTN dan 12 developer property guna mewujudkan kerja sama program IndiHome. Dituangkan dalam penandatanganan perjanjian kerja sama antara Telkom, BTN, dan pengembang di Kantor Witel Jabar Timur, Selasa (26/11). GM Telkom Jabar Timur, Muhammad Mu’af mengatakan, Bank BTN merupakan salah satu bank yang memiliki nasabah kredit kepemilikan rumah terbesar di Indonesia. Kerja sama Tri Party ini akan mempercepat pemasangan instalasi jaringan optik dalam program moderenisasi jaringan dari tembaga ke optik menuju 15 Home Pass di Indonesia tahun 2015. \"Pembangunan jaringan optik atau Home Pass merupakan salah satu program Telkom dalam proyek True Broadband yang memanfaatkan sambungan kabel bagi para pelanggan. Lewat sambungan tersebut, Telkom menawarkan home digital environment seperti layanan televisi, internet, dan voice secara bersamaan,\" katanya kepada Radar, kemarin. Saat ini, lanjut dia, pemasangan jaringan optik di Cirebon terus meningkat dari tahun ke tahun. Jumlahnya akan terus ditingkatkan dengan menggandeng developer, serta melakukan migrasi sambungan pada telepon rumah. \"Melalui kerja sama ini, masyarakat yang membeli atau mencicil rumah dari developer yang bekerja sama dengan Telkom, rumah barunya sudah terpasang Broadband. Jadi tinggal menikmati saja layanan digital dari PT Telkom. Selain itu, tak perlu khawatir jika meninggalkan rumah, karena dilengkapi Speedy monitoring. Kita bisa melihat keadaan rumah kita dari jarak jauh dengan camera plug-n-view,\" paparnya diiyakan Executive General Manager Divisi Telkom Barat, Prasabri Pesti. Witel Jabar Timur pun mendukung rencana Pemerintah Kota Cirebon dalam mewujudkan Cirebon Smart City. Bentuk dukungan tersebut salah satunya dengan pemasangan koneksi WiFi sebanyak 1.350 titik di wilayah Telkom Jabar Timur. Meliputi Cirebon, Kuningan, Indramayu dan Majalengka. Smart City ini sejalan dengan program dua juta WiFi di Indonesia pada 2015. Meliputi pendidikan dan publik area. \"Teknisnya, setiap titik atau area memiliki sekitar tiga hingga empat WiFi. Dengan begitu, kekuatan koneksi serta pilihan sambungan bisa memudahkan bagi pengguna. Yang meliputi lima aspek yaitu pariwisata dan transportasi, pendidikan dan kesehatan, serta pengelolaan pemerintah,\" ujarnya. Smart City dapat meningkatkan jenis dan mutu pelayanan di bidang kesehatan, agama, pendidikan, perpajakan, pariwisata, industri perdagangan dan sebagainya. Dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga satu sama lain bisa saling bersinergi. \"Semoga dengan adanya program Smart City, Indonesia semakin maju dalam bidang teknologi khususnya pertelekomunikasian,\" jelasnya. Pada kesempatan tersebut, Telkom sekaligus menyerahkan bantuan kepada SMK Bina Insani Mandiri, Harjamukti, Kota Ciirebon dan SMK Al-Washliyah Weru, Sumber, Kabupaten Cirebon. Sebagai salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR). Berupa perangkat Broadband Learning Center (BLC) meliputi 10 set perangkat komputer, 10 set meja dan kursi, satu set infocus, satu set AC, dan satu set aksesori. (nda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: