Pria Madiun Bukan Bjorka, Tapi yang Bikin Akun Telegram, Berikut Keterangan Polisi
Juru Bicara Humas Polri, Kombes Ade Yaya Suryana mengungkapkan bahwa pria yang ditangkap di Madiun memang bukan Bjorka.-Fransiskus Adryanto Pratama/Jpnn-radarcirebon.com
Radarcirebon.com, MADIUN - Akhirnya terjawab sudah terakit pria di Kabupaten MADIUN yang ditangkap polisi, ternyata memang bukan Bjorka. Tetapi, sosok berinisial MAH (21) tersebut juga punya peran.
Setalah penangkapan pria di Kabupaten Madiun, Rabu, 14, September 2022, polisi akhirnya menjawab bahwa yang ditangkap memang bukan Bjorka.
Juru Bicara Humas Polri, Kombes Ade Yaya Suryana mengatakan, pria berusia 21 tahun tersebut diamankan karena punya peran.
MAH, dari hasil pemeriksaan polisi, adalah bagian dari kelompok yang menyediakan Kanal Telegram bernama Bjorkanism.
BACA JUGA:Kapan Penerbangan dari BIJB Kertajati Dibuka Lagi? Menhub Datang, November Ada Pemberangkatan Umrah
BACA JUGA:Azrul Ananda Mengundurkan Diri dari CEO Persebaya, Perwakilan Bonek Sempat Teriak Menolak
Di Kanal Telegram Bjorkanism itu, MAH mengunggah konten sebanyak tiga kali. Tetapi, polisi juga memastikan bahwa pria yang ditangkap di Madiun memang bukan Bjorka.
Adapun konten yang diunggah oleh MAH, bersumber dari Breach yang kemudian dipublikasikan via Telegram.
"Selanjutnya, kanal Telegram tersebut digunakan untuk menunggah informasi yang berada pada Breach Two," ujar Ade, seperti dilansir dari JPNN, Jumat, 16, September 2022.
Di antaranya, pada 8 September 2022 yang mengunggah konten 'Stop Being Idiot', pada 9 September 2022 dengan konten The Next Leaks Will Come From The President of Indonesia.
BACA JUGA:Azrul Ananda akan Mundur dari CEO Persebaya: Mungkin Cara Saya Kurang Cocok dengan Harapan
BACA JUGA:Kabar Terbaru Slamet Ramadhan dan Rasi, Sudah Bertemu di Rimba Gunung Ciremai?
Berikutnya pada 10 September 2022 dengan konten 'To support people who are by holding demonstranse in Indonesia'.
Sebelumnya, MAH yang diduga peretas Bjorka ditangkap tim siber Mabes Polri di Madiun, Jawa Timur, Rabu (14/9) pukul 18.30 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: