PKS Siap Berkoalisi dengan Partai NasDem dan Demokrat dalam Menyongsong Pemilu 2024

Radarcirebon.com, JAKARTA – Geliat partai politik dalam mengusung calon presiden dan wakil presiden 2024 sudah mulai terlihat.

Mereka sudah menjalin komunikasi politik yang intens guna berkoalisi dalam mengusung dan mendukung calon presiden dan wakil presiden 2024.

Apalagi, Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sebentar lagi akan selesai masa jabatannya, tentu banyak partai politik yang meliriknya untuk diusung sebagai calon presiden atau wakil presiden 2024 nanti.

BACA JUGA:Curhat ke PM India dan China, Vladimir Putin Bilang Begini Soal Konflik dengan Ukraina

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) disebut akan umumkan koalisi dengan beberapa partai untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai PKS, Mardani Ali Sera mengatakan PKS akan berkoalisi dengan Partai Nasional Demokrat (NasDem), dan Partai Demokrat.

"Kita dengan Nasdem dan Demokrat dekat sekali," katanya dilansir Disway.id, Minggu 18 September 2022.

Menurutnya, akhir tahun 2022 ini rencananya koalisi tersebut akan diresmikan.

BACA JUGA:Pemerintah Ukraina Temukan Kuburan Massal di Wilayah Bekas Pendudukan Rusia

"Proses ini perlahan bertahap. Tetapi harapan kami akhir 2022 sudah ada kerangkanya. Nanti diumumkan dengan majelis syuro. Tetapi kita akan menimbang mana yang paling sesuai dengan Indonesia di 2024," ungkapnya.

Menurutnya, ketiga partai tersebut kini sedang proses penyatuan persepsi visi dan misi untuk bersama.

"Lebih cepat lebih baik. Tetapikan prosesnya menyatukan dua partai susah. Kalau kami kan tiga dengan NasDem dan Demokrat." tandasnya.

Selain rencana koalisi dengan Partai NasDem dan Partai Demokrat, PKS juga sudah menyiapkan beberapa nama yang akan diusung menjadi Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024.

BACA JUGA:Fungsi Vaksinasi Covid-19 Sangat Penting bag Tubuh di Kemudian Hari, Berikut Penjelasan dari Ahlinya

Mardani Ali Sera mengatakan dari internalnya terdapat nama Salim Assegaf Al-Jufri. Sedangkan eksternal ada nama Anies Baswedan.

"Kalau internal kita dokter Salim Assegaf Al-Jufri. Kalau eksternal kita Pak Anies Baswedan dekat sekali," katanya.

Sedangkan untuk Cawapres, terdapat nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Khofifah Indar Parawansa.

"Suaranya infonya sudah ada. Tetapi belum final. Karena mas AHY bagus, Mas Anies bagus. Tapi bu Khofifah juga bisa karena masih cair," tuturnya. (jun)

 

Sumber: reportase