Kecewa, Kamaruddin Pamit dari Kasus Brigadir J: Saya Betul-betul Minta Maaf

Kecewa, Kamaruddin Pamit dari Kasus Brigadir J: Saya Betul-betul Minta Maaf

Kamaruddin Simanjuntak membantah mundur dari kasus Brigadir J. -Bambang -Disway

Radarcirebon.com, JAKARTA - Kamarudin Simanjuntak pamit dari kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Brigadir Yoshua Hutabarat.

Keputusan Kamarudin Simanjuntak pamit dari kasus Brigadir J tergolong mengejutkan.

Setelah pamit dari kasus Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menyampaikan permohonan maaf kepada publik. Dia mengakui belum bisa menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir J.

Dua juga mengatakan, selama menangani kasus pembunuhan Brigadir J telah banyak mengorbankan materi, pikiran dan waktu.

BACA JUGA:UPDATE: Kecelakaan di Tol Cikopo Palimanan Km 136 Indramayu: Pengemudi Diduga Mengantuk

Namun yang dia sesalkan adalah kasus pembunuhan berencana Brigadir J masih jalan ditempat.

"Ini sangat mengecewakan. Saya betul-betul minta maaf," kata Kamaruddin Simanjuntak dilansir dari video tiktok @tobellyboy, Senin 19 September 2022.

"Saya sudah berjuang dengan mengorbankan segalanya, baik pikiran materi maupun waktu. Saya membiayai semua ini tetapi bukan bermaksud mengungkit-ungkit itu," imbuh pengacara keluarga Brigadir J ini,

Melihat kondisi seperti ini, Kamaruddin pun mengaku tak bisa berbuat apa-apa lagi, terlebih ayah Brigadir J, Samuel juga sudah lelah untuk menuntaskan kasus tersebut.

BACA JUGA:Kecelakaan di Tol Cipali Indramayu Hari Ini, 3 Orang Meninggal Dunia, Tidak Ada Bekas Rem

"Kemudian saya juga memohon maaf atas nama keluarga karena pak Samuel sebagai orang tua daripada almarhum sudah menyatakan sudah selesai bahwa anak saya tidak bisa kembali," ujarnya.

"Kemarin saat saya ke Jambi, beliau berpesan sudah cukup pak, kami sudah capek pak, kami mendengar aja capek demikian juga masayarakat bilang kami hanya mengikuti saja capek apalagi bapak yang melakukan katanya," sambungnya.

Kendati demikian, Kamaruddin mengaku tidak keberatan dengan keputusan keluarag Brigadir J. Justru yang membuatnya kecewa ialah kinerja polri yang menurutnya lambat.

"Sejak bulan Juli proses hukum kasus pembunuhan Brigadir J belum menemui titik terang," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway