98 Mahasiswa Akpar dan STIE Yasmi Mengikuti PKKMB

98 Mahasiswa Akpar dan STIE  Yasmi Mengikuti  PKKMB

PKKMB. Mahasiswa baru STIE/Akpar Yasmi menggelar PKKMB dalam rangka pengenalan kampus terhadap mahasiswa baru.-ABDULLAH-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, CIREBON- Sebanyak 98 mahasiswa baru akademis pariwisata (Akpar) dan STIE Yasmi mengikuti PKKMB (pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru). Digelar mulai tanggal 19-22 September 2022. Ketua pelaksana PKKMB, Monica Natasyah mengatakan, Penyelenggaraan PPKMB ini kepada mahasiswa dikenalkan tentang kampus, bagaimana berkontribusi masyarakat, memotivasi mahasiswa. Selama PPKMB, lanjut Monica, Dimulai pukul  06.30-15.00 WIB.

Lebih jauh Monica menambahkan, PPKMB ini digelar karena acara ini program kampus dalam rangka memperkenalkan kampus ini ke mahasiswa. Bahkan Menghadirkan dari BNN, PT Pos dan Bank BTN. Menghadirkan BNN Untuk sosialisiasi bahaya narkoba, memperkenalkan PT Pos dan Bank BTN berkaitan kerjasama program
pemerintah menyalurkan Kartu Indonesia Pintar.

Harapannya mahasiswa baru bisa lebih aktif dan bermanfaat untuk masyarakat. Lebih ke pengenalan dan bakti  sosial    Membagikan bingkisan kepada dhuafa, mulai abang becak, pemulung, pengemis berupa sembako sebanyak 125 paket sembako.

Direktur Akpar Yasmi, Nana Supriana SE MSi menjelaskan, PKKMB  ini merupakan program pengenalan kampus, pengamalan tridarma perguruan tinggi, pengenalan civitas akademika , termasuk menggandeng PT Pos, BNN, dan Bank BTN. PKKMB  Ditutup dengan bakti sosial berupa sembako kepada orang kurang mampu seperti pemulung, abang becak pengemis sebanhak 125 paket sembako.

BACA JUGA:Pengedar Obat Terlarang di Talun Cirebon Ditangkap Polisi di Ciperna

"Dengan adanya kampus merdeka diharapkan mahasiswa bisa eksis dan bisa bekerjasama dengan perguruan tinggi lain," kata Nana. Secara organisasi, lanjut Nana, mahasiswa bisa bekerjasama dengan perguruan tinggi lain dalam rangka menambah wawasan.

PKKMB ini kita mencari minat bakat mahasiswa yang selama ini terpendam baik dari seni maupun olah raga. Ketua STIE Yasmi, Asep Sumarsana SE MM, ini program rutin setiap kampus, kebijakan kampus ada yang full tapi ada yang digelar secara daring .

Asep menambahkan, PKKMB ini setiap tahun ada dari  program Dikti, semu berjalan sesuai pedoman dan tidak ada perpeloncoan. Karena PKKMB ini ada perubahan dari siswa menjadi mahasiswa, dari seragam SMA SMK menjadi tidak berseragam, pungkasnya.

BACA JUGA:Cegah Asap di Tol Cipali, Warga di Majalengka Dilarang Bakar-bakaran di Pinggir Jalan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: