Jumah Korban Luka Longsor Cadas Pangeran, Berasal dari Tegal dan Bandung

Jumah Korban Luka Longsor Cadas Pangeran, Berasal dari Tegal dan Bandung

Jumlah korban akibat longsor di Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang. Petugas tengah melakukan evakuasi material longsoran yang menutupi jalan.-BPBD Sumedang-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, SUMEDANG - Jumlah korban luka akibat kejadian longsor di Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mencapai 7 orang.

Jumlah korban luka ringan dan berat mencapai 7 orang, mereka adalah penumpang mobil yang tertimpa material longsor saat melintas di Jalan Cadas Pangeran, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan.

Menurut keterangan BPBD Kabupaten Sumedang, 2 mobil yang tertimpa longsor di Cadas Pangeran adalah Honda Freed dan Toyota Fortuner. Mereka melintas sekitar pukul 15.00 WIB.

"Tinggi longsoran kurang lebih 50 meter dengan lebar 3-5 meter dan menimpa 2 mobil, sehingga Jalan Cadas Pangeran dilakukan buka tutup," tulis keterangan BPBD Sumedang.

BACA JUGA:Obat Gagal Ginjal Akut Sudah Datang, Pasien Berkurang

BACA JUGA:Unibebi Tercemar Etilen Glikol, Supplier Bahan Baku akan Dilaporkan ke Polisi

Diinformasikan bahwa di dalam mobil Honda Freed jumlah penumpang 6 orang, 2 orang dibawa ke IGD RSUD Sumedang mengalami luka berat diindikasikan dislokasi di bagian kaki dan tangan. Sementara 4 orang lainnya hanya mengalami luka ringan.

Untuk mobil Toyota Fortuner, jumlah penumpang 2 orang, 1 orang mengalami luka sobek di bagian kepala, 1 orang lagi selamat.

Pengemudi dan penumpang di dalam Toyota Fortuner tersebut adalah warga Desa Timbang Reja RT 04/03, Kecamatan Lebak Siu, Kabupaten Tegal.

Diberitakan sebelumnya, longsor dengan membawa bongkahan batu besar terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon atau tepatnya di Kawasan Cadas Pangeran, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, sekitar pukul 15.00 WIB, Sabtu sore, 29, Oktober 2022.

BACA JUGA:Pria Majalengka Menikah 87 Kali, Mengaku Punya Ilmu Penakluk Wanita, Tetangga Tak Percaya

BACA JUGA:Alhamdulillah! Siklon tropis Nalgae Menjauhi Wilayah Indonesia

Akibat longsor tersebut, lalu lintas Cirebon-Bandung via Cadas Pangeran sempat diberlakukan buka tutup, karena ada kegiatan pembersihan jalan.

Alat berat juga dilibatkan untuk mengevakuasi batu-batu besar yang jatuh bersama material longsor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: