Khusus Usia 18 Plus, 5 Daftar game Dewasa Android yang Dilarang untuk Anak-Anak

Khusus Usia 18 Plus, 5 Daftar game Dewasa Android yang Dilarang untuk Anak-Anak

Khusus 18+! 5 Daftar game Dewasa Android yang Dilarang untuk Anak-Anak-download-Nextpit

Radarcirebon.com – Tidak semua game bisa dimainkan oleh anak di bawah umur, ada beberapa game dewasa android yang hanya bisa dimainkan yang berumur 18 ke atas.

Bukan berarti, game dewasa android berikut ini menampilkan konten yang vulgar saja. Tapi bisa saja game di bawah ini mengandung unsur gore atau kekerasan yang tak layak disuguhkan pada anak di bawah umur.

Untuk itu, berikut ini ada 5 daftar games android dewasa yang harus kalian jauhi dari anak di bawah umur.

BACA JUGA:3 Rekomendasi Deck Legends Of Runeterra dengan Play Rate Terbesar!

1. Life is Strange


Life is Strange adalah sebuah game interaktif dan narrative yang kelanjutan ceritanya didasarkan pada choice action pemain. Life is Strange menceritakan kisah dengan latar belakang kehidupan SMA di Amerika Serikat, tepatnya di Oregon, Arcadia Bay.

Life is Strange memiliki unsur supernatural di dalam ceritanya. Juga memasukkan beberapa unsur dewasa dalam ceritanya. Seperti kata kasar dan obat-obatan.

2. Mortal kombat


Mortal Kombat merupakan game genre fighting yang menyajikan pertarungan sadis dan tidak untuk konsumsi anak di bawah 18 tahun karena banyaknya adegan kekerasan dan jurus andalan yakni “fatality”.

Fatality ini digunakan di akhir pertarungan untuk menghabisi lawan dengan cara yang tidak manusiawi jadi wajar untuk dimainkan oleh orang dewasa.

BACA JUGA:Legendary Titans! Pokemon Legend di Generasi 3, Part 1.

3. Bully: The Anniversary Edition


Bully: Anniversary Edition adalah game Android yang diporting dari versi PC-nya. Dalam game ini setting tempatnya adalah sekolahan dan kamu bisa mengeksplor sekolahan tersebut sampai ke daerah kota.

Bully menceritakan seorang pelajar bernama Jimmy Hopkins sebagai siswa baru di Bullworth Academy karena paksaan orang tuanya dan kamu ditugaskan untuk mengikuti berbagai pelajaran atau sekadar menjahili dan berkelahi dengan siswa siswi lain, guru bahkan polisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: