Kembali Digelar, Kopdar Perkuat Sinergi Pembangunan Jawa Barat
Gubernur Jaw Barat Ridwan Kamil bersama para bupati dan wali kota se-Jawa Barat dalam acara Kopdar Kabar, di Hotel Intercontinental Kabupaten Bandung, Senin 19 Desember 2022. -Biro Adpim Jabar-
BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Forum Komunikasi Pembangunan Daerah (Kopdar) Jawa Barat kembali digelar setelah cukup lama terhenti karena pandemi Covid-19.
Kopdar yang mempertemukan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 27 Bupati/ Wali Kota se-Jawa Barat dalam rangka penguatan sinergi pembangunan kali ini digelar di Hotel Intercontinental Kabupaten Bandung, Senin 19 Desember 2022.
BACA JUGA:H Hediyana Yusuf MM, Tokoh Penggerak Pendidikan Kota Cirebon
"Inilah pentingnya silaturahmi, kita saling curhat, saling memahami, nanti Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan daerah makin sinkron dan yang diuntungkan adalah rakyat," ujar Ridwan Kamil.
Dalam Kopdar tersebut, para Bupati dan Wali Kota saling menyampaikan aspirasi dan sejumlah permasalahan di daerahnya masing-masing untuk dicarikan solusinya.
BACA JUGA:Pengurus LBH KAI Jawa Barat Dilantik, Usung Misi Satu Desa Satu Pengacara
Ridwan Kamil menuturkan, tantangan yang akan dihadapi pada 2023 salah satunya adalah menjaga stabilitas perekonomian di tengah isu resesi global.
Penguatan koordinasi dan komunikasi yang baik antar pemangku kepentingan menjadi salah satu kunci menjaga pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi agar tetap positif.
BACA JUGA:Bacaan Dzikir Malam, Amalkan Sebelum Tidur Agar Dilindungi Allah hingga Dibangunkan Esok Hari
"Walaupun pertumbuhan ekonomi Jabar tahun 2023 diprediksi tumbuh positif namun kita harus tetap waspada dan terus memperkuat koordinasi," kata pria yang biasa disapa Kang Emil ini.
"Mudah-mudahan setelah pertemuan ini kita lebih berkualitas pada semua aspek pembangunan," tambahnya.
BACA JUGA:Keren! Komik Legendaris Panji Tengkorak Dibikin Film Animasi
Tak hanya persoalan ekonomi, dalam Kopdar yang sudah berjalan sejak empat tahun tersebut juga membahas berbagai sektor termasuk evaluasi pelaksanaan pembangunan di tahun 2022.
"Ini sebuah tradisi yang sudah kita hadirkan selama empat tahun, saya kira itu tradisi Jabar dalam mengevaluasi pembangunan yang harus terus kita lakukan," pungkasnya. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase