Menkes Mencontoh Penanganan Stunting di Sumedang

RADARCIREBON.COM -- Menteri Kesehatan atau Menkes Budi Gunadi Sadikin disebut akan mencontoh penanganan stunting di Kabupaten Sumedang.

Hal itu terungkap setelah Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir bertemu dengan Menkes Budi Gunadi Sadikin.

Pertemuan itu dilakukan setelah Bupati Dony bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo beberapa waktu lalu pada peresmian Bendungan Sadawarna di Kecamatan Surian.

Setelah peresmian bendungan, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir diundang oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI Pratikno ke rumahnya.

Yakni, sebagai persiapan bertemu kembali dengan Presiden dalam rangka ekspose penanganan stunting di Kabupaten Sumedang. 

BACA JUGA:Heboh Penangkapan di Lampu Merah Kesambi Cirebon, Ada Motor Terjatuh, Oh Rupanya

BACA JUGA:Komentar Shin Tae Yong Jelang Laga Filipina vs Indonesia, Ada 2 Pesan Penting untuk Pemain

Selain bertemu dengan Mensesneg, Bupati juga bertemu dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Di hadapan keduanya Bupati memaparkan strategi penanganan stunting di Kabupaten Sumedang. 

Bupati Dony mengatakan, sebelumnya Presiden Jokowi menyatakan kekagumannya atas prestasi Sumedang dalam menurunkan angka stunting secara cepat.

Yaitu, hanya dalam kurun waktu tiga tahun lebih melalui digitalisasi sehingga akan menjadi rujukan nasional. 

"Dengan digital, kinerja pelayanan dan pembangunan jauh lebih baik. Contohnya dalam penanganan stunting, Tahun 2018 angka stunting Kabupaten Sumedang 32,2 % (SSGI)," ungkap Dony.

"Setelah diintervensi platform digital Sistem Informasi Penanganan Stunting Terintegrasi (Simpati), angka stunting menurun tajam menjadi 8,2 % (Bulan Penimbangan Balita) tahun 2022," imbuhnya. 

BACA JUGA:Video Viral, Diduga Bupati Pangandaran Memukul Warga di Warung

BACA JUGA:Penggalangan Dana untuk Pengobatan Indra Bekti, Aldilla Jelita: Kami Lagi Agak Berat

Sumber: