Hasil Penelitian, Banyak Sayur dan Beras di Cirebon Terdapat Zat Kimia Berbahaya

KESAMBI- Masih maraknya hasil pertanian berupa sayur-sayuran yang memakai obat pestisida kimia, disesalkan oleh kalangan akademisi IAIN Syeikh Nurjati Cirebeon. Pembantu Dekan 1, DR Siti Fatimah, M.Hum menyampaikan dari hasil penelitian yang dilakukannya hasilnya sangat mengejutkan. \"Beberapa hari yang lalu saya mengadakan penelitian di wilayah Timur Kabupaten Cirebon, dari hasil penelitian yang saya temukan banyak sayur-sayuran dan beras yang memakai pestisida kimia. Pas saya tanya ke petaninya, petani sengaja ngasih pestisida kimia supaya awet. Padahal residu (sisa zat kimia yang menempel pada buah dan sayur) tersebut dapat menimbulkan kanker payudara dan tidak baik bagi kesehatan,\" ucapnya tadi pagi kepada radarcirebon.com. Ia pun berharap, Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menindak tegas pelaku pengawetan makanan. \"Demi kesehatan, saya berharap BPOM dan Dinkes menindak lanjuti dan menindak tegas para petani maupun pedagang yang telah berbuat kecurangan,\" tandasnya. (ful/rcc)

Sumber: