Pembangunan Jalan Tol Getaci, Menteri PUPR: Cepat Saja Tidak Cukup
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono -Parlemen Tv-radarcirebon.com
JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) sedang dibangun.
Jalan Tol Getaci dibangun untuk menghubungkan antara Jawa Barat dan Jawa Tengah bagian selatan.
Selain itu, Jalan Tol Getaci juga sengaja dibangun untuk meningkatkan akses pembangunan di wilayah selatan Pulau Jawa.
BACA JUGA:Keren! Satreskoba Polresta Cirebon Berhasil Ungkap 13 Kasus Dalam 2 Pekan
Beberapa waktu lalu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta pembangunan tahap pertama Tol Getaci yang dimulai pada 2022 ini diharapkan rampung pada 2024.
Menurutnya, kecepatan saja tidak cukup dalam membangun proyek infrastruktur.
“Dalam pelaksanaan pembangunan Tol Getaci, saya ingin mengingatkan cepat is a must but not sufficient (cepat adalah keharusan tetapi tidak cukup, red)," ujar Menteri Basuki dalam keterangan resminya, Kamis 24 Februari 2022 lalu.
BACA JUGA:Residivis Pencurian Sepeda Motor di Indramayu Dilumpuhkan Timah Panas
Mantan dirjen Perencanaan Tata Ruang Kementerian PU itu mengharapkan pembangunan Tol Getaci tetap menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup sehingga tidak merusak bukit-bukit yang ada.
"Selain itu juga agar menghindari memotong pohon yang tidak perlu."
"Ini merupakan perintah Bapak Presiden Jokowi, pesannya adalah dalam membangun jangan merusak lingkungan," kata Basuki.
BACA JUGA:Deni Lugina Karyawan UNIBI Bandung Dipecat Setelah Mengumpat ke Jokowi, Begini Kronologinya
Menteri Basuki menambahkan selama proses konstruksi Tol Getaci juga harus tetap memperhatikan kualitas pembangunan.
"Jalan Tol Getaci khususnya di wilayah Gedebage ini struktur geologinya cukup rumit dengan banyak batuan gunung yang rawan longsoran sehingga perlu penanganan khusus selama proses konstruksi," tambah Menteri Basuki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase