Waduh! Preman Yang Ngamuk di Kuningan Ternyata Berstatus ASN Dinas Perhubungan
wawan sedang di RS di wilayah Kecamatan Cidahu untuk dilakukan pemeriksaan.-Alejandro Malik-Radar Kuningan
KUNINGAN, RADAR CIREBON.COM - Pria yang melakukan perlawanan dengan mengeluarkan jurus silat, saat akan dibawa ke Mapolres Kuningan, ternyata berstatus ASN di Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan.
"Wawan merupakan PNS/ASN di Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan, saya dapat informasi yang bersangkutan sudah dibawa ke RS ODGJ di Cidahu," kata Sekretaris BKPSDM Kuningan Dodi Sudiana S.STP kepada radarcirebon.com, Selasa 31 Januari 2023.
Pasca peristiwa tersebut, kata Dodi, akan lihat sepert apa rekomendasinya, apakah ada indikasi yang bersangkutan memiliki gangguan jiwa atau tidak.
BACA JUGA:Judi Togel di Indramayu, Pelaku Ditangkap Polisi di Kecamatan Terisi
"Kami menunggu rekomendasi dari tim kesehatan, karena keuzuran yang bersangkutan bisa pensiun dini," ujar Dodi
Dodi mengungkapkan, dulu yang bersangkutan pernah disarankan untuk melakukan tes kesehatan di RSUD 45, namun yang bersangkutan tidak datang ke rumah sakit.
"Untuk tindakan selanjutnya, kami menunggu hasil rekomendasi dari tim kesehatan," ungkapnya.
BACA JUGA:KABAR TERBARU, Rozy Zay Hakiki Cabut Laporan Polisi Terkait Norma Risma, Takut Hotman Paris?
seperti yang diberitakan sebelumnya, seorang pelaku terduga percobaan pemalakan inisial W warga Kuningan, di sebuah alfamart yang berada di jalan dewi sartika Kuningan, melakukan perlawanan saat akan di bawa ke Mapolres Kuningan, Selasa 31 Januari 2023.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, peristiwa pemalakan ini terjadi sekitar pukul 08:00 WIB, saat itu terduga pelaku datang ke sebuah minimarket dan langsung meminta uang sebesar 3 juta ke kasir.
Polsek Kuningan yang menerima aduan, langsung melakukan pengamanan terduga pelaku inisial W ke Mapolsek Kuningan.
BACA JUGA:Nah Loh! Diduga Ada Keterlibatan Oknum Pemerintah dalam Kasus Gagal Ginjal Akut
Namun, saat akan dibawa ke Mapolres Kuningan pelaku menolak dan melakukan perlawanan kepada petugas.
Setelah dirayu dan dibujuk oleh salah seorang tokoh agama, pelaku akhirny mau dibawa ke Polres Kuningan. (ale)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase