Sepanjang 2022, Sebanyak 21 Kasus Gagal Ginjal Akut di Banten

Sepanjang 2022, Sebanyak 21 Kasus Gagal Ginjal Akut di Banten

Kasus gagal ginjal akut pada anak.-Ilustrasi/Dzulham Fadholi-radarcirebon.com

SERANG, RADARCIREBON.COM – Selama 2022, kasus gagal ginjal akut yang terjadi di Provinsi Banten berjumlah 21 kasus.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten mencatat pada tahun 2022 terdapat 21 kasus gagal ginjal akut yang didominasi oleh bayi di bawah lima tahun (balita).

BACA JUGA:Bupati Cirebon Beri Pesan Ini Kepada Insan Pers Saat Hadiri Peringatan HPN 2023

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) dan Kefarmasian Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr. Dendi.

Dendi menuturkan, dari 21 kasus itu, 11 di antaranya dilaporkan meninggal dunia. Dan 10 berhasil sembuh.

"Tahun kemarin ada 21 kasus di Banten, mereka semua dirawat di Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta,” kata Hendi, Kamis 9 Februari 2023.

BACA JUGA:Peringati HPN 2023, Wakil Wali Kota Cirebon: Perkuat Ekosistem Industri Pers

Hendi mengatakan, kasus gagal ginjal akut itu diduga disebabkan oleh penggunaan obat-obatan jenis sirup.

"Kasusnya berawal dari obat, tapi yang lebih berwenang itu dari BPOM. Karena kita tidak mengawasi peredaran obat,” katanya.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Pantau Kondisi Warga Jawa Barat di Turki

Menurutnya, awal tahun 2023 pihaknya tidak mendapatkan adanya laporan warga Banten yang terkena kasus gagal ginjal akut.

Katanya, kasus terakhir tercatat di bulan November 2022 saat pertama kali isu soal obat sirup itu mencuat.

"Sebenernya sudah tidak ada kasus, terakhir itu pas di bulan November. Sekarang sudah nihil,” ucapnya.

BACA JUGA:Hujan Disertai Angin Kencang Terjang Wilayah Ciayumajakuning Hingga 2 Hari Kedepan

Melihat angka kasus gagal ginjal akut cukup banyak dan berbahaya, khususnya bagi anak-anak, Hendi mengimbau kepada warga khususnya orang tua untuk lebih berhati-hati saat memberikan obat kepada anaknya.

"Kalau balita atau anak-anak sakit flu atau demam kita perlu tetap membaca kandungan obat supaya aman terutama yang sirop itu aja,” tandasnya. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase