Pelindo Mengajar, Berbagi Pengalaman Kesuksesan Didepan Siswa

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pelindo Mengajar hadir di SMAN 6 Cirebon,  acara yah digagas kementrian BUMN ini, siswa SMAN 6 Cirebon antusias mengikuti program Pelindo Mengajar, Rabu (22/2/2023).

Hadir langsung General  Manager PT Pelindo Regional 2 Cirebon, Tengku Mursalin Rahim. Pelindo mengajar ini bagian dari program Bakti BUMN Untuk Indonesia. Kepala Sekolah SMAN 6 Cirebon, Maman Darmawan SPd MPd mengucapkan terima kasih atas kerjasama pelindo, apalagi tahun depan SMAN  6 akan menerapkan kurikulum merdeka.

Pelindo mengajar Ini, kata Maman,  bermanfaat bagi SMAN 6 Cirebon dengan  kunjungan Pelindo, mudah mudahan industri lain bisa hadir di SMAN 6 Cirebon supaya siswa mendapatkan banyak wawasan. "Alumni SMAN 6 Cirebon sudah ada yang bergabung di Pelindo," kata Maman.

General Manager PT Pelindo Regional 2 Cirebon, Tengku Mursalin Rahim menjelaskan, pelindo mengajar ini bentuk peran aktif pelindo dalam perhatian lingkungan,  sosial usaha kecil menengah dan pendidikan. Pengalaman adalah guru terbaik, tidak ada pengalaman kalau tidak pernah mengalami. Siswa bisa mengambil manfaat dari program pelindo mengajar.

BACA JUGA:Bupati Indramayu Bertemu Ridwan Kamil, Soal Lucky Hakim, Nina Singgung Sahabat Terbaik

BACA JUGA:Lowongan Kerja IKN 2023 Segera Ditutup, Warga Cirebon, Kuningan, Indramayu dan Majalengka Punya Peluang

Sesuai pesan menteri BUMN, kata Tengku, generasi muda harus mempersiapkan 3 hal agar bisa menjadi generasi yang unggul dimasa depan, yakni kapabilitas, bekerja dengan sungguh sungguh, dan tidak pernah berhenti belajar. Cirebon memiliki pelabuhan dan punya sejarah panjang, konon pernah disinggahi laksamana Cheng Ho.

Ini menunjukkan pelabuhan Cirebon sangat strategis dalam dunia kemaritiman, apalagi di dekat pelabuhan terlihat Gunung Ciremai. Lebih jauh Tengku menjelaskan, Pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan atau perairan dengan batas-batas tertentu.

Keberadaan Pelabuhan tentu saja  dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan pelayaran, serta  kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra-dan antar moda transportasi. Tidak hanya itu, kata Tengku,  pelabuhan Pelabuhan Cirebon merupakan Pelabuhan Pengumpul.


Maksudnya, Pelabuhan Pengumpul adalah Pelabuhan yang fungsi pokoknya melayani kegiatan angkutan laut dalam negeri, alih muat angkutan laut dalam negeri dalam jumlah menengah, dan sebagai tempat asal tujuan penumpang dan/atau barang, serta angkutan penyeberangan dengan jangkauan pelayanan antarprovinsi.

BACA JUGA:Daihatsu Awali Tahun 2023 dengan Kenaikan Penjualan 26 Persen

BACA JUGA:Terkait Gagal Bayar Pemkab Kuningan, Pemerhati: Pansus Akan Buang-Buang Waktu Saja

"Pelabuhan cirebon juga merupakan sebuah pintu gerbang perdagangan Jawa Barat sejak tahun 1800-an dan akan terus berkembang," bebernya. Pihaknya juga menyinggung Fokus layanan bisnis  Pelindo,  diantaranya layanan petikemas, layanan non peti kemas, logistic and hinterland dan marine and equipment.

Karena pelindo dibawah kementrian BUMN, jata Tengku, kami  ingin memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional khususnya penerimaan negara, mengejar keuntungan, menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan barang atau jasa yang bermutu tinggi dan memadai bagi pemenuhan hajat hidul orang banyak, menjadi perintis kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi. Serta turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi dan masyarakat

Sumber: