BREAKING NEWS: Kecelakaan Mobil Dinas Bupati Kuningan, Tabrak Motor Ada Korban Tewas

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Rombongan mobil dinas bupati KUNINGAN mengalami kecelakaan dan menyebabkan 3 orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun radarcirebon.com, mobil dinas Bupati Kuningan dengan plat nomor E 8888 Y nampak menabrak sebuah ruko di Jalan Raya Sindangagung.

Di lokasi juga terdapat sepeda motor yang rusak berat, dan 3 orang korban. Salah satu korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Dari video kecelakaan yang diterima redaksi, nampak Bupati Kuningan ada di lokasi kejadian saat kecelakaan itu.

BACA JUGA:Jalan Penghubung Desa Tawangsari Terendam Imbas Sungai Cisanggarung Meluap

Bupati Acep Purnama nampak turut mengatur di lokasi, dan di depannya, ada salah satu korban yang meninggal dunia.

Salah satu korban yakni seorang pria dibawa petugas kepolisian ke rumah sakit dalam kondisi sadar, namun mengalami luka terbuka di kepala.

Saat kejadian, Bupati H Acep Purnama juga terlihat berada di lokasi. Bahkan ikut membantu proses evakuasi korban. Termasuk Kepala BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana yang turut dalam rombongan usai meninjau lokasi bencana di Ciwaru.

“Saya hanya menyampaikan, betul telah terjadi kecelakaan di ruas jalan Sindangagung ini. Kebetulan saya berada dalam satu rombongan dengan Pak Bupati, habis meninjau lokasi bencana,” kata Indra Bayu Permana kepada awak media di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Tips Menjalankan Bisnis Online Melalui E-commerce

Indra mengatakan, kecelakaan yang melibatkan mobil dinas bupati menyebabkan sejumlah korban. Termasuk beberapa kendaraan motor milik warga.

“Untuk sementara itu yang kami lihat terakhir.  Pak Bupati masih dalam kondisi baik-baik saja. Kita sekarang sedang mendata korban maupun kerusakan bangunan dan kendaraan warga,” kata Indra.

Pihaknya kini tengah berupaya menelusuri keluarga korban yang terlibat kecelakaan dengan mobil dinas bupati. Termasuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk penanganan di lapangan.

“Pak Bupati menyampaikan duka cita kepada keluarga korban, baik yang tengah menjalani proses perawatan maupun yang sapertinya sudah meninggal dunia."

Sumber: