Kondisi Bangunan Bikin Elus Dada, Potret SDN Tundagan Kuningan

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Kabupaten KUNINGAN, kondisinya bikin elus dada.

Kondisi sejumlah bangunan di SDN Tundagan, mengalami kerusakan di beberapa bagian. Bahkan, 3 ruangan kelas sudah tidak bisa difungsikan.

SDN Tundagan merupakan sekolah satu-satunya di Desa Tundagan. Penggabungan dari dua sekolah yang dulunya bernama SDN 1 Tundagan dan SDN 2 Tundagan.

Menurut Udin Sanudin MPd, guru dan Wali Kelas 6 SDN Tundagan, kondisi sekolahnya yang mengalami kerusakan itu, sudah berlangsung cukup lama.

BACA JUGA:Jurnalis Lampung Tersangka Perusak Pohon Pisang, Pernah Ingin Demo Jokowi tapi Dilarang

BACA JUGA:Cari Aman, Jurnalis Lampung Tersangka Perusak Pohon Pisang, Bermalam di Komnas HAM

Hingga kini, pengajuan perbaikan yang dilakukan pihak sekolah ke Dinas PUTR Provinsi Jawa Barat, belum mandapat jawaban pasti.

Dijelaskan Udin, SDN Tundagan Kuningan memiliki 11 rombongan belajar (rombel), dengan total siswa sebanyak 250 anak.

Untuk mensiasati kekurangan ruangan belajar, Udin bersama guru lain memanfaatkan bangunan yang ada.

Dipaparkan Udin, ruangan kelas yang sudah tidak bisa digunakan untuk belajar adalah ruang kelas 3A, 3B dan kelas 5.

BACA JUGA:Hari ke-9, Belum Ada Parpol Yang Mendaftar Lagi, Hanya Terlihat LO Parpol

BACA JUGA:Pengakuan Seorang Jurnalis, Jadi Tersangka Hanya Karena 10 Pohon Pisang

"Untuk sementara, anak-anak yang kelasnya rusak, ditempatkan di perpustakaan dan ruang penjaga sekolah," jelas Udin, dikutip dari akun Instagram @Kuningannews.

Kekhawatiran Udin dan para guru lain tentang kondisi sekolahnya, jika hujan turun di waktu belajar.

Sumber: