Persib v Persita, Pahami Arcan Iurie

BANDUNG - Persib Bandung kini mempunyai misi penting dalam Inter Island Cup (IIC) 2014. Yakni memburu gelar pramusim sebelum terjun dalam Indonesia Super League (ISL) 2014, bulan depan. Dan, kontra Persita Tangerang di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung sore nanti, akan menjadi pijakan pertama. Dari segi materi pemain yang dimilikinya, klub berjuluk Maung Bandung tersebut jelas sedikit di atas Persita. Baik untuk pemain lokal, ataupun pemain asingnya. Namun, bukan hanya komposisi saja yang harus menjadi perhatian Persib. Melainkan siapa sosok yang berada di balik kekuatan Pendekar Cisadane, julukan Persita. Ya, dialah Arcan Iurie. Pelatih yang musim lalu menukangi Perseman Manokwari di Indonesia Premier League (IPL) itu pernah jadi bagian dari skuad Persib pada Divisi Utama Liga Indonesia 2007. Djadjang Nurdjaman yang sekarang menjadi arsitek Persib dulunya juga merupakan asistennya sendiri. Makanya, kunci bagi Persib kali ini hanya satu, pahami bagaimana gaya permainan yang dimiliki oleh Iurie. Baik ketika di Persib, Persik Kediri, ataupun di Perseman lalu. \"Sedikit gambaran yang saya tahu dari Iurie. Dia suka permainan tipikal keras, dan mungkin dia akan melakukan pressure langsung kepada kami. Dari situlah kami harus mengantisipasinya,\" ujar Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman. Selain dari sisi tipikal permainan tersebut, Djanur juga sudah menyiapkan beberapa alternatif dari sisi alur bola lawan. Pasalnya, sepanjang pengamatannya selama ini, Iurie selalu menerapkan pola permainan yang mengandalkan ball possession, kemudian dikombinasikan dengan bola-bola panjang. Sekalipun sudah mempunyai gambaran permainan tim lawan, Djanur tidak mau meremehkan tim calon lawannya itu. Menurutnya, kejutan bakal tetap bisa dihadirkan tim lawan dalam turnamen pramusim seperti IIC. \"Tanpa meremehkan Persita, kami berharap mereka bisa memberikan perlawanan untuk evaluasi bagi tim kami,\" ujarnya. Dari komposisi pemain, Persib kemungkinan besar bakal langsung memasang deretan amunisi terbarunya. Terutama untuk kombinasi lini depan pasca ditinggalkan Sergio van Dijk yang hengkang ke klub Iran, Sepahan FC. Persib bisa menggunakann Ferdinand Sinaga atau Tantan di posisi alone striker. Terpisah, ketika ditemui di hotel Karang Setra, Bandung, Iurie sendiri malah menyatakan bahwa dirinya belum bisa menemukan karakter yang tepat bagi anak asuhnya. Sekalipun sebanyak lima kali uji coba sebelum terjun di IIC, dia masih mencari formula. \"Pun demikian starting line up-nya,\" sebutnya. Pelatih berkebangsaan Moldova itu secara terang-terangan mengakui dirinya mengagumi sosok Hariono. Menurutnya, gelandang jangkar Persib itu mempunyai kemampuan yang berada di atas rata-rata gelandang lainnya. \"Dia sudah berlevel Eropa. Tapi, yang pasti semua pemain akan kami waspadai, bukan hanya dia,\" pungkasnya. (ren/mid)

Sumber: