Ulah Pendemo, Syekh Panji Gumilang Sindir Polisi Kena Prank
Ulah dari aksi demo yang dilakukan di Al Zaytun, Syekh Panji Gumilang sebut pihak kepolisian terkena prank.-Tangkapan Layar Video-Youtube
INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Pihak kepolisian Polres Indramayu, disebut Syekh Panji Gumilang kena prank akibat demo yang terjadi di Mahad Al Zaytun.
Pihak pendemo atas nama Forum Indramayu Menggugat (FIM) yang bakal datang dengan kekuatan 3 ribu orang itu, ternyata tidak sesuai fakta di lapangan.
Menurut Syekh Panji Gumilang, pendemo yang datang ke Al Zaytun tidak lebih dari 60 pasang kaki.
"Ngomong 3 ribu yang datang 60 pasang kaki, artinya 30 orang," kata Syekh Panji saat mengisi tausiyah di Mahad Al Zaytun.
BACA JUGA:Olok-Olok Syekh Panji Gumilang kepada Pendemo Al Zaytun: Omong Doang
Dengan kondisi tersebut, sebut Panji pihak kepolisian disebut terkena prank akibat adanya demo itu.
Fakta sebelum terjadi demo, pihak Al Zaytun sudah mempersiapkan diri dengan mendatangkan 10 ribu orang.
Selain itu, dari pihak pendemo bakal datang dengan 3000 orang ke Al Zaytun.
Jadi, menurut Syekh, pihak kepolisian tidak mau kecolongan, makanya menerjunkan personil hingga mencapai 1200 anggota polisi.
"Dengan melihat di Al Zaytun ada 10 ribu, bisa lebih yang datang (pihak pendemo)," sebutnya.
Persiapan lain yang dilakukan pihak kepolisian, sambung Syekh Panji, Pasukan Brimob yang datang dengan sagala peralatan.
Selain itu, pemasangan kawat berduri yang dipasang berlapis, supaya rombongan Al Zaytun tidak keluar ke jalan raya.
Namun, sebut Syekh Panji Gumilang, pihak kepolisian akhirnya kena frank dengan kedatangan para pendemo yang hanya 30 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: