Bandara Husein Punya 'Pesawat Maut', Jadi Andalan Jika Digeser Kertajati

Bandara Husein Punya 'Pesawat Maut', Jadi Andalan Jika Digeser Kertajati

Penerbangan dengan pesawat ATR di Bandara Husein Sastranegara bakal tetap ramai setelah rute penerbangan pesawat jet dipindah ke Bandara Kertajati Majalengka.-Ist-

BACA JUGA:Musik Country Bawa Pesan Perdamaian

Dijelaskan Indra, kondisi penerbangan di tahun 2023, tidak sebagus seperti di tahun 2018 dan sebelum pandemi.

Lebih rinci Indra menjelaskan, total penerbangan pada tahun 2018, sekitar 87 pergerakan per hari.

"Itu tertinggi, dengan jumlah penumpang 10 ribu per hari," jelasnya.

Namun untuk saat ini, menurut Indra jumlah penerbangan di Bandara Husein sendiri sedang mengalami penurunan.

BACA JUGA:Rute Pesawat Jet Dipindah dari Bandara Husein ke Kertajati, Padahal Sedang Lesu

"Sampai tanggal 10 Juli 2023 ada 19 penerbangan dengan 2.540 penumpang per hari," sambungnya.

Lebih lanjut Indra menyebutkan, penerbangan yang paling terpengaruh imbas dari pandemi Covid-19 adalah semua rute yang dilewati oleh pesawat jet.

"Seperti destinasi ke Denpasar, Kualanamu, Batam, Balikpapan, Palembang, dan Banjarmasin," tuturnya.

Rencana pemindahan rute oleh Presiden Jokowi itu, dimaksudkan agar gairah di Bandara Kertajati kembali menggeliat.

BACA JUGA:Investigasi Menag Malaysia di Al Zaytun, Santri Negeri Jiran Ditarik karena Sesat, Al Zaytun: Itu Bohong

Rencana tersebut didukung dengan telah berfungsinya Tol Cisumdawu yang terkoneksi langsung ke Bandara Kertajati.

Namun usaha kali ini sepertinya kembali akan mendapat tantangan. Rute yang dilalui pesawat jet di Bandara Husein sedang terjadi penurunan.

Dalam kondisi lesu ini, justru ada wacana rute pesawat jet bakal dialihkan ke Bandara Kertajati yang sedang sepi.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: