Sarat Mistis, Gunung Bohong Ancam Keselamatan Penerbangan Bandara Husein

Sarat Mistis, Gunung Bohong Ancam Keselamatan Penerbangan Bandara Husein

Puncak Gunung Bohong yang mesti dipangkas untuk pengembangan Bandara Husein Sastranegara. -Ist/Native Indonesia-radarcirebon.com

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Peran Bandara Husein Sastranegara Bandung, bakal digantikan oleh Bandar Udara Internasional Kertajati Majalengka.

Pemindahan rute penerbangan ke Bandara Kertajati itu, dikarenakan Bandara Husein sudah tidak memungkinkan lagi dilakukan pengembangan.

Selain berada di tengah pusat Kota Bandung, Bandara Husein terkendala dengan adanya sebuah bukit yang disebut Gunung Bohong di wilayah Cimahi.

Keberadaan Gunung Bohong itu, berada di Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) Husein Sastranegara.

BACA JUGA:Warga Bandung pun Curhat: Tidak Tertarik ke Bandara Kertajati, Bandara Internasional Kok di Desa?

Oleh sebab itu, penerbangan dengan jenis pesawat jet, bakal dialihkan sepenuhnya ke Majalengka pada bulan Oktober 2023 mendatang.

Keputusan tersebut, diumumkan Presiden Joko Widodo saat peresmian Jalan Tol Cisumdawu Juli 2023 lalu.

Gunung Bohong merupakan sebuah bukit yang terletak di Kota Cimahi yang cocok untuk melihat Kota Bandung, Kota Cimahi, dan sekitarnya.

Gunung Bohong merupakan sebuah gunung pada umumnya, tetapi berukuran kecil. Sehingga penduduk sekitar menyebutnya Gunung Bohong.

BACA JUGA:Tol Cisumdawu Ternyata Solusi untuk Banyak Masalah Termasuk BIJB Kertajati

Selain itu, nama Gunung Bohong berkaitan dengan legenda Sangkuriang dan Gunung Tangkuban Perahu.

Menurut literatur kolonial, sesaat setelah Sangkuriang menendang perahu yang disiapkan untuk berlayar dengan Dayang Sumbi, dia lari ke sebuah bukit.

Di bukit yang sepi itu, Sangkuriang sadar bahwa dirinya telah dibohongi oleh Dayang Sumbi. 

Dengan kejadian itu, tempat yang dijadikan untuk merenung Sangkuriang, diberi nama Gunung Bohong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: